Berita

Pilkada 2024 Kabupaten Dan Kota Blitar, Jarnas Anies Baswedan Bakal Merapat Ke PDI Perjuangan

196
×

Pilkada 2024 Kabupaten Dan Kota Blitar, Jarnas Anies Baswedan Bakal Merapat Ke PDI Perjuangan

Sebarkan artikel ini

Solo, HarianForum.com – Pemberitaan terbangunnya Koalisi Indonesia Maju Plus atau KIM Plus pada pemilihan kepala daerah atau Pilkada DKI Jakarta 2024, berpotensi besar terhadap kegagalan pencalonan Anies Baswedan sebagai bakal calon gubernur, sementara Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDI Perjuangan terlihat semakin mesra menjalin komunikasi dengan mantan gubernur DKI Jakarta periode 2017 – 2022, disikapi koordinator Jaringan Relawan Nasional Anies Baswedan Blitar Raya.

Disampaikan Syafik Zamzam, kooordinator Jaringan Nasional Anies Baswedan Blitar Raya saat mengikuti pertemuan nasional Jaringan Relawan Nasional di Solo pada Sabtu (10/8), mengemukakan dengan melihat dinamisasi politik yang berkembang adanya sinyal – sinyal politik penggagalan pencalonan Anies Baswedan pada pemilihan kepala daerah DKI Jakarta yang kian mendekati kenyataan, dipastikan bakal menetapkan arah pilihan dalam pilkada nantinya.

Seusai pertemuan nasional Jarnas Anies Baswedan di Solo, salah satu perwakilan pengurus Jarnas Anies Baswedan dari Blitar Raya memberikan pernyataan dalam pemilihan kepala daerah kabupaten maupun kota Blitar, akan merapatkan barisan para loyalis ke PDI Perjuangan. Syafik mengaku akan menjajagi kemungkinan kerjasama untuk merealisasikan ide – ide perubahan dalam pemilihan kepala daerah serentak tahun 2024.

“Jaringan Relawan Nasional merupakan pendukung setia Anies Baswedan yang tetap solid, dan akan merapatkan barisan dalam menyikapi berbagai kemungkinan dalam kaitannya dengan isu ditinggalkannya pak Anies oleh PKS ” jelasnya.

Hasil perolehan suara pemilihan presiden pada pemilihan umum 2024 kota dan kabupaten Blitar, suara pasangan Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar meraup suara hampir sama bekisar 11 – 12 %. Meski dengan urutan paling buntut atas perolehan suara dibanding kedua pasangan presiden yang lain, Syafik Zamzam tidak berkecil hati dan bahkan dirinya merasa optimis bahwa loyalis Anies Baswedan akan bertambah signifikan dengan memberikan argumentasi manuver politik pemilihan presiden berbeda dengan pemilihan kepala daerah.

Mantan ketua Partai Persatuan Pembangunan yang pernah duduk menjadi anggota DPRD kabupaten Blitar melanjutkan penjelasannya kembali, pendukung Anies Baswedan sudah sewajarnya memulai menjalin komunikasi dengan PDI Perjuangan di daerah – daerah dalam konteks menjajagi kemungkinan mewujudkan gagasan perubahan. Dilakukan hal tersebut, mengingat terdapat tanda – tanda Anies dan PDI Perjuangan di tingkat pusat mulai menunjukkan kemesraan komunikasi politik. Syafik menandaskan Jarnas Blitar Raya saat ini masih melakukan sosialisasi maupun komunikasi dengan para relawan Anies Baswedan yang telah berjuang memenangkan pasangan AMIN dalam pilpres 2024.

“Kita sedang melakukan komunikasi dengan semua elemen relawan, baik dengan relawan Jarnas maupun dengan relawan – relawan yang lain pendukung pak Anies di Blitar Raya”, tandas Syafik Zamzam.

Melihat dinamisasi politik yang terjadi dan terus berkembang, baik lokal maupun nasional, pengamat sosial politik Dr. Ropingi el Ishaq menuturkan, relawan pendukung Anies Baswedan memiliki pengaruh terhadap pemilihan kepala daerah di kabupaten dan kota, termasuk di Blitar.
“Jika relawan pendukung pak Anies benar menyatakan dukungannya ke PDIP maka setidaknya ini memberi pesan bahwa sangat dimungkinkan pak Anies akan diusung oleh PDIP dalam Pilkada Jakarta”, tuturnya.(Ans)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *