Jombang, HarianForum.com – Pusat Pelatihan Pertanian Pedesaan Swadaya, belakangan banyak dilirik oleh pelaku bisnis pada bidang pertanian baik pangan maupun horti bahkan juga peternakan.
Tidak terkecuali di Kabupaten Jombang, di kota santri ini, telah terbangun sinergitas antara Dinas Pertanian, P4S dan organisasi tani lainnya.
Belum lama ini UPT Penyuluhan dan Forum Komunikasi Pusat Pelatihan Pertanian dan Pedesaan Swadaya FK P4S Jombang melakukan verifikasi lapangan terhadap puluhan calon P4S yang diusulkan oleh PPL sebagai pendamping.
Ir. Rudy Priono, MM selaku Ka UPT Penyuluhan mengatakan, verifikasi yang dilakukan oleh dinas dan didampingi FK P4S ini sebagai bentuk penumbuhkembangan P4S dikabupaten Jombang, “Kita harus bumikan P4S karena P4S adalah lembaga yang pelatihan dan permagangan yang berbasis swadaya, hal ini sangat membantu tugas pemerintah dalam mengidukasi dan melahirkan petani -petaninmuda potensial,” ujarnya
Sementara itu Ismail Fahmi, selaku penasehat FK P4S Jombang menambahkan, ada sekitar 20 calon P4S baru yg diverifikasi periode ini, dan sudah berjalan sekitar 30 persennya. “Setelah verifikasi lapangan ini, maka hasilnya kami serahkan sepenuhnya kepada Dinas Pertanian, apakan mereka memenuhi standar, atau tidak, jika memenuhi standar maka selanjutnya Dinas akan mengusulkan kepada BBPP Ketindan Malang untuk diakui sebagai P4S,” kata Ismail Fahmi yang juga Ketua P4S Sedulur Tani tersebut.
Namun masih kata Ismail Fahmi, apabila hasil verifikasi ternyata calon P4S tersebut belum memenuhi syarat sebagai P4S, maka Dinas tidak dapat mengusulkan kepada balai ketindan, dan akan dikembalikan kepada FK untuk diberikan pembinaan kelembagaan agar dapat memenuhi standar sebagai P4S”. Pungkasnya