Nganjuk, HarianForum.com- Dewan Pimpinan Daerah Kabupaten Nganjuk Ikatan Pedagang Pasar Insonesia (DPD IKAPPI) Kab. Nganjuk terjun langsung ke Pasar Wage untuk melakukan Sosialisasi dan mendengar keluhan pedagang ditengah pandemi Covid‐19, Rabu (30/06) pagi.
Selain melakukan sosialisasi, DPD IKAPPI Kab. Nganjuk yang diketuai oleh Siti Nur Kholifah bersama anggota dan jajaran Polsek Nganjuk Kota membagikan masker untuk pedagang dan pengunjung pasar wage.
Ditengah – tengah pembagian masker, Siti Nur Kholifah menghampiri beberapa pedagang untuk mendengarkan apa saja yang dikeluhakan pedagang dimasa pandemi ini.
Salah satunya, Mariam warga Kel. Kartoharjo Nganjuk yang sudah tiga tahun lebih berjualan bahan bumbu masakan di pasar wage ini mengatakan bahwa di masa pandemi ini pasar sepi sehingga membuat omset penjualanya menurun. “Sebelum pandemi, biasanya bisa menghasilkan sampai 1 jutaan dalam sepasar (5 hari), namun setelah pandemi ini, untuk menghasilkan segitu sangat berat sekali,” ungkapnya.
Usai mengidentifikasi permasalahan – permasalahan yang ada dipasar, Puspito selaku Bidang perekonomian di DPD IKAPPI Kab. Nganjuk mengatakan bahwa para pedagang mengeluhkan omset penjualannya di masa pandemi ini menurun. “Selain itu, terkait dengan harga jual di kios resmi dengan di emperan pasar ada selisih harga, sehingga yang mempunyai kios resmi cenderung sepi,” ujarnya.
“Kemudian yang ketiga terkait dengan suplay, dari identifikasi tadi, kami mendapat masukan bagaimana membatu suplay dari dagangan mereka atau mengakseskan,” pungkas Puspito.
Sementara itu, Kompol Rahayu Rini Kapolsek Nganjuk Kota melalui AKP Eko Kanit Sabhara mengatakan bahwa hari ini Polsek Nganjuk Kota bersama IKAPPI Nganjuk melakukan antisipasi penyebaran Covid-19 dengan kegiatan pembagian masker.
Pihaknya menghimbau kepada masyarakat kususnya pedagang maupun pengunjung pasar wage untuk tetap waspada dan tetap mematuhi protokol kesehatan guna memutus matarantai penyebaran Covid-19.(Red)
