Pertanian

Bupati Jombang Hadiri Panen Raya Kampung Petroganik

205
×

Bupati Jombang Hadiri Panen Raya Kampung Petroganik

Sebarkan artikel ini

Jombang, HarianForum.com– rasa syukur dihaturkan oleh warga Dusun Bungkil Desa Kedungrejo kecamatan megaluh dengan menggelar Panen Raya. Pada pembukaan acara resmi dibuka oleh Bupati Jombang KH. Munjidah Wahab yang di dampingi forum komunikasi pimpinan daerah (forkopimda), (11/03/2019). Bupati Jombang mengungkapkan bahwa desa yang terpilih sebagai kampung petroganik ialah yang mampu memproduksi padi 9 ton lebih.

“Salah satu desa yang terpilih sebagai kampung Petroganik ini mampu memproduksi padi kering  sawah hingga 9,4 ton dengan biaya produksi sekitar 23 juta rupiah per hektar,” sambut KH Munjidah Wahab.

Disampaikan juga bahwa beberapa tahun terakhir ini Jombang sebagai salah satu kabupaten yang berkontribusi dalam menyangga pangan  di Jawa Timur. “Ditahun ini akan terjadi surplus pasokan pangan. Untuk itu diwaspadai agar tidak terjadi kelangkaan pupuk pada musim hujan di beberapa dekade,” tambah KH Munjidah Wahab dalam isi sambutannya.

Acara ini pula dihadiri tim pemasaran dari petrokimia gresik dan pupuk Indonesia. “Dinilai  hanya 10% dari seluruh kota yang ada di Indonesia, namun Jombang sudah 40% menggunakan pupuk petroganik. Sehingga hasil panen meningkat dengan sangat baik dan tentunya berkualitas.” Ungkap Meinu Sadariyo selaku Direktur Pemasaran PT. Petrokimia Gresik.

Selaras dengan ungkapan dinas pertanian Kabupaten Jombang, bahwa jatah subsidi pupuk hingga bulan januari lalu meski dikurangi, diklaim tidak akan terjadi kelangkaan pupuk dan hasil produksi tetap istimewa. Mengingat bahwa Jombang menyandang sebagai lumbung padi nasional. Maka pemerintah Kabupaten Jombang akan berupaya agar kebutuhan pupuk dan lainnya masih menyimpan cadangan besar, dengan begitu hasil produksi tani melimpah.

Dari data dinas pertanian tahun ini kebutuhan beras Kabupaten Jombang mengalami surplus hingga mencapai 2.456 ton. Sedangkan untuk kebutuhan konsumsi beras di jombang setahun banyak 129.510 ton.(ko)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *