Ponorogo, HarianForum.com – Warga Desa Sambilawang, Kecamatan Bungkal, Kabupaten Ponorogo yang menunjukkan kemaluan di Taman Kota Ponorogo sempat dihajar warga. Namun, Slamet tetap tidak mengaku telah melakukan perbuatan asusila.
Dihadapan polisi Slamet berkilah, “Saya tidak melakukannya. Hanya memang ada semut masuk ke celana. Saya reflek buka saja. Tidak melihat sekitar.”
Namun, disisi lain Mawar (nama samaran) mengatakan, awalnya bersama enam temannya duduk di taman kota, mereka ngobrol tentang sekolah.
“Setelah itu lihat di sekeliling, saya nggak sengaja lihat bapaknya memainkan ‘itunya’. Terus saya langsung tutup mata terus saya bilang sama teman saya agar jangan lihat belakang, celananya diturunin atau dikeluarkan alat vitalnya.” Ungkapnya.
Dahlia (nama samaran) juga mengaku, dia melihat pria tersebut memainkan alat vital. “Kalau ngakunya digigit semut gak bener. Wong jelas melakukannya. Semua teman saya melihat.” Pungkasnya.
Entah apa tujuan pria paruh baya di Ponorogo ini, sehingga dengan kesadaran penuh memamerkan kemaluannya di muka umum, tepatnya di Taman Kota Ponorogo. (Brt-Jt/Frm)