Tuban, HarianForum.com- Pupuk kandang atau lebih familier disebut pupuk organik sangat penting untuk tanaman sebagai penyeimbang dan pemelihara unsur hara pada tanah.
Ditengah gencarnya penggunaan pupuk kimia yang semakin masif, ada segelintir sosok yang mencoba membuka celah usaha dengan memanfaatkan limbah ternak sebagai kompos.
Hadi, begitulah biasa dipanggil, pria asli kelahiran Temandang, Kecamatan Merakurak Tuban 39 tahun silam ini sukses membuka usaha pembuatan pupuk organik berlabel “Lancar rezeki”.
Disambangi di kediamanya pada jumat (11/10/2019), Hadi menjelaskan jika niat usahanya berawal dari keprihatinan ketergantungan petani terhadap pupuk kimia saat musim tanam tiba, “Kami bertujuan menjadi penyeimbang kebutuhan pupuk, biar tidak fokus pada kimia,” Ujarnya.
Pria yang memulai usahanya tiga tahun lalu ini mengaku jika dalam satu bulan mampu memproduksi 15 ton kompos dengan bahan dasar kotoran kambing dan sapi yang disuply oleh pemilik ternak lokal.
Disinggung mengenai omset dan pangsa pasar saat ini, Bapak satu anak ini mengatakan jika penjualan bersifat fluktuatif dan menyesuaikan musim dan kebutuhan, “Alhamdulilah sampai saat ini masih jalan, dan yang lebih penting bisa membantu memperkejakan beberapa orang kawan untuk proses penggilingan,” jlentrehnya.
Dengan ditopang usaha penggemukan kambing miliknya, dia berharap kebutuhan bahan dasar dan biaya produksi bisa ditekan, “Mudah-mudahan menjadi simbiosis yang baik, yang penting lancar rejeki saja,” tutupnya sambil terkekeh.(Tbn01)
