Serba-serbi

Satlantas Polres Bojonegoro Beri Paket Sembako dan Bendera Merah Putih untuk Warga Terdampak Covid -19

270
×

Satlantas Polres Bojonegoro Beri Paket Sembako dan Bendera Merah Putih untuk Warga Terdampak Covid -19

Sebarkan artikel ini

Bojonegoro, HarianForum.com– Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Bojonegoro menggelar Bantuan Sosial (Bansos) berupa pemberian paket  sembako kepada masyarakat Kota Bojonegoro dalam rangka membantu masyarakat Kota Bojonegoro yang terkena dampak PPKM Darurat Level 4 di sekitaran  wilayah Hukum Polres Bojonegoro, Sabtu (31/07) pagi.

Kapolres Bojonegoro AKBP EG Pandia melalui Kasat lantas AKP Rizal Nugra Wijaya menyampaikan, bahwa pemberian bantuan paket sembako sebagai bentuk kepedulian bersama ditengah pandemi Covid-19.

Kapolres Bojonegoro  berharap bisa meringankan beban masyarakat selama Pelaksanaan PPKM Darurat Level 4 dengan tetap melaksanakan aktivitas di rumah saja.

“Hari ini kita salurkan bansos sejumlah  100 paket sembako kepada masyarakat Kota Bojonegoro yang terdampak PPKM Darurat Level 4 diantaranya tukang becak dan Pedagang Kaki Lima (PKL) di Taman Rajekwesi,” jelas Kasat Lantas, AKP Rizal Nugra Wijaya kepada wartawan dilokasi.

Masih menurut AKP Rizal Nugra Wijaya mengatakan saat menyalurkan bansos juga diberikan bendera merah putih kecil kepada warga yang menerima bansos menjelang momentum memperingati Hari Kemerdekaan RI ke-76 dan bendera  merah putih merangkum nilai-nilai kepahlawanan, patriotisme, dan nasionalisme serta kecintaan terhadap NKRI.

“Masih dalam situasi pandemi  ini , mari bersama-sama menanggani dan menanggulangi penyebaran Covid-19 dengan mematuhi protokol kesehatan sehingga dapat memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Bojonegoro ini. Indonesia Tangguh Indonesia Tumbuh,” kata AKP Rizal Nugra Wijaya.

Di tempat terpisah, Kapolres Bojonegoro AKBP EG Pandia menegaskan bahwa kegiatan ini adalah salah satu dari wujud kepedulian Polri kepada masyarakat.

“Kegiatan bansos ini dilakukan untuk mereka yang perlu dibantu, khususnya masyarakat yang terdampak dari Wabah Corona yang mengakibatkan pendapatan ekonomi menurun,” pungkas AKBP EG Pandia. (Hms)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *