Surabaya, HarianForum.com – Bobol brankas dan berhasil menguras uang sebanyak Rp 221 juta milik Toko Misino Tunjungan Plasa (TP) 6 lantai 3, Febri Subiyanto (21) pemuda asal Jalan Kupang Panjaan VII, Surabaya, ini hidup foya-foya.
Dia hidup di kos harian dan hotel di Kota Pahlawan bersama perempuan dengan uang hasil dari penggelapan dan pembobolan brankas pada 5 dan 31 Desember 2017.
Febri mengungkapkan, “Ada 15 perempuan yang saya ajak untuk menikmati kepuasan nafsu seks selama sebulan.” Ungkpa mantan karyawan miniso yang bertugas sebagai supervisor di Mapolsek Tegalsari, Selasa (30/1/18).
Pelaku melakukan penggelapan uang dengan tak menyetorkan uang toko sebesar Rp 150 juta, kemudian kedua mencuri brankas isi uang Rp 71 juta. Ketika ratusan juta rupiah sudah di tangan tersangka, dirinya tidak pernah tidur di rumah, melainkan menginap di berbagai hotel budget.
Febri pun akhirnya ditangkap saat keluar di salah satu hotel di Jl Kedungsari Surabaya, Selasa (30/1/18) pagi.
Kapolsek Tegalsari Kompol David Triyo Prasojo mengatakan, “Waktu itu tersangka juga usai melampiaskan nafsunya, ketika digeledah ternyata uang ratusan juta rupiah hanya tinggal Rp 300 ribu.” Ujarnya.
Tak hanya main perempuan, Febri juga menyempatkan membeli hanphone (HP) Iphone X seharga Rp 19 juta. Namun HP tersebut dijual kembali lewat online lantaran tak bisa mengoperasikan.
Dengan percaya diri Febri mengatakan, “HP saya jual karena tidak bisa makai dan kejadian ini saya tak takut. Sudah berbuat dosa, ngapain takut karena sudah terjadi. Menyesal sih, tapi sudah terjadi.” Pungkasnya. (Brt-Jt/Frm)
