Jombang, HarianForum.com- Forum Komunikasi Pusat Pelatihan Pertanian dan Perdesaan Swadaya (FKP4S) Kabupaten Jombang gelar acara triwulan di Brian Horti Wonosalam pada Minggu (12/2/2023) bersama Dinas Pertanian Kabupaten Jombang.
Acara yang dihadiri Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Jombang Ir. M. Rony MM, Kepala UPT Penyuluhan Rudy Priono, Ismail Fahmi Penasehat FKP4S Jombang yang juga pengurus FKP4S Nasional beserta seluruh pengurus FKP4S, seluruh korwil PPL se-Kab. Jombang.
Kadis Pertanian Kabupaten Jombang Ir. M. Rony MM menjelaskan bahwa, P4S merupakan lembaga mitra strategis Pemerintah, khususnya Dinas Pertanian. “Selain HKTI (Himpunan Kerukunan Tani Indonesia), KTNA (Kontak Tani Nelayan Andalan) dan lembaga-lembaga pertanian lainnya yang dibuat secara swadaya oleh para petani,” jelasnya.
Ia juga menyampaikan bahwasannya teman-teman P4S memiliki satu kelebihan yang berbeda dari yang lain. “P4S adalah kumpulannya orang-orang pinter dan juga orang-orang yang suka berbagi” tutur Ir. Rony.
“Kami juga sudah mengembangkan klinik agribis, PPL Kami juga melakukan pendampingan dengan desa swadaya, program hulu hilir dan terakhir ada program Teman Baik,” ucapnya
“P4S inilah yang saya maksudkan ‘Teman Baik’. Karena P4S tempat berbagi ilmu secara swadaya membangun SDM petani melalui permagangan dan pelatihan secara swadaya, tentunya hal itu mendorong terwujudnya kemandirian petani yang menjadi tanggung jawab berat Pemerintah khususnya Dinas Pertanian,”.
“Saya yakin, kolaborasi P4S dan tenaga penyuluh pertanian lapangan (PPL) akan dapat mewujudkan kemandirian petani, tanpa bantuan teman baikku (P4S) maka PPL tidak akan mampu mengcoverage area, mengingat seorang PPL memegang 3 desa, dengan satu desa 4-5 poktan jadi paling tidak megang 15 poktan dengan 1 poktan isinya ±80 orang jadi perkiraan 1 PPL mendampingi 300 orang” lanjutnya.
Ia juga menjelaskan bahwa Klinik Agribis merupakan upaya menghadirkan pemerintah di tengah-tengah masyarakat. Konsultasi dan sebagainya di fasilitasi dan dikoneksikan dengan balai-balai pelatihan untuk mempercepat proses desiminasi dan penyuluhan. Hal ini juga untuk mendekatkan para penyuluh dengan petani.
Dikesempatan yang sama, Mujiono ketua FKP4S Jombang menambahkan prioritas program FKP4S Jombang melakukan reklasifikasi dan penumbuh kembangan 12 P4S baru bersama BBPP Ketindan Malang dan Dinas Pertanian setempat.
“12 P4S tersebut sebelumnya telah mengikuti sosialisasi penumbuh kembangan P4S yang dilakukan BBPP Ketindan Malang dan Dinas Pertanian, mereka juga telah diverifikasi internal sebelum kemudian direkomendasikan oleh Dinas Pertanian untuk dijadikan P4S dan diusulkan kepada BBPP Ketindan Malang sesuai aturan Permentan no. 33 tahun 2016” jelas Ketua FKP4S Jombang. (Tim)