Tuban, HarianForum.com – KM Tampakan asal Banjarmasin yang terdampar di pantai laut Desa Socorejo sangat meresahkan warga. Pasalnya mengganggu aktifitas warga desa tersebut yang mayoritas sebagai nelayan.
Pantai yang biasanya untuk bersandar perahu nelayan selama 6 bulan belakangan tidak bisa di tempati karena adanya kapal tersebut.
Rangga salah satu dari lima awak kapal yang sampai saat ini masih bertahan di atas kapal menuturkan, “Awalnya mesin kapal rusak di dekat pelabuhan PT.Holcim karena hembusan angin yg cukup kencang dan jangkar tidak mampu menahan sehingga kapal menepi mengikuti arah angin dan akhirnya terdampar disini”. Dia menambahkan saat ini mesin kapal sudah hidup, tinggal menunggu proses evakuasi dari perusahaan.
Setelah mendapatkan keluhan dari warga, Arief RH Kepala Desa Socorejo segera bertindak dengan melaporkan hal ini kepada Dinas Perhubungan Kabupaten Tuban dan langsung meninjau lokasi terdamparnya kapal tersebut.
“Kami mohon dinas perhubungan untuk segera mengambil tindakan, karena warga sudah sangat resah, 6 bulan warga terganggu dengan adanya kapal tersebut.” Ujar Arief.
Sementara itu Suewoto Kabid Angkutan Dinas Perhubungan Kabupaten Tuban saat berada di lokasi menuturkan, “Kami sudah menghubungi pemilik kapal dan dalam waktu 4 hari ini Pak Himawan sang pemilik kapal akan datang ke Tuban untuk segera mencari solusi”.
Beliau menambahkan bahwa dinas perhubungan juga sudah menghubungi PT.Holcim selaku vendor pemakai jasa kapal tersebut, tetapi kata Humas PT. Holcim kontrak kerja dengan kapal tersebut sudah selesai.(whin/nur)