NGANJUK, HarianForum.com – Peristiwa tak terduga telah terekam kamera cctv sebuah SPBU di Nganjuk dan menjadi viral di media sosial. Seorang pria di Nganjuk, Jawa Timur, terlihat mengeluarkan BBM yang ia beli dari dalam tangkinya untuk menakar Pertalite yang dibelinya.
Usut punya usut, pria tersebut merasa diperlakukan tidak adil lantaran saat dirinya membeli bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite senilai Rp 30.000 di sebuah SPBU, namun hanya mendapat satu liter.
Benar saja, dari dalam tangki motornya hanya terdapat 1 liter BBM. Padahal dirinya mengaku membelinya dengan uang senilai Rp. 30.000.
Dalam video berdurasi 20 detik itu, si pria itu terlihat berhenti di pinggir jalan sambil mengomel karena BBM yang didapat tidak sesuai dengan nominal yang dibayar.
“Telung puluh ewu sak botol ora bek (tiga puluh ribu cuma dapat satu botol tidak penuh). Pom e (lokasi di SPBU) Sengkut,” ucap pria itu dalam video itu.
Pengawas SPBU Sengkut Kecamatan Berbek, Nganjuk, Endah Nurani membenarkan kalau pria itu memang membeli BBM jenis Pertalite disana.
Endah mengaku, ternyata ada kesalahpahaman antara petugas pengisian BBM dengan pria yang ada dalam video viral tersebut.
Menurut Endah, pihak SPBU sengaja men-setting mesin pengisian dengan hitungan setiap Rp 100.000 dan ketika pria itu mengisi BBM, angka di mesin sudah mencapai Rp 85.000.
Endah menambahkan, sistem mesin yang demikian sengaja diberlakukan karena sebelumnya sudah ada kesepakatan dengan para pengendara yang tidak mau mengantre lama. Sebab jika petugas harus mengembalikan posisi angka pada mesin kembali nol setiap pengisian BBM, maka dianggap akan memakan waktu. Sementara jumlah pengendara yang ingin mengisi BBM membeludak. (*berbagai sumber)