Galeri Bisnis

DJ Coffee Shop, Roasting Kopi Rasa Bintang Lima Harga Kaki Lima

650
×

DJ Coffee Shop, Roasting Kopi Rasa Bintang Lima Harga Kaki Lima

Sebarkan artikel ini

Blitar, HarianForum.com – Kepada Harian Forum.com saat ikut bergabung dengan beberapa anak anak muda penikmat kopi di DJ Coffee, Joyo panggilan akrab Hendro Hermawan menuturkan bahwa mengeluarkan kandungan air, mengeringkan, mengembangkan biji, mengurangi berat serta membuat aroma kopi sudah menjadi profesinya.

“Sekitar tahun 2015 , awalnya saya suka ngopi dengan mencoba dan menikmati kopi berbagai jenis. Apalagi kalau mendengar ada nama kopi yang tidak seperti biasanya, saya selalu penasaran dan ingin mencoba. Kira kira tahun 2017 saya memulai roasting kopi, setelah mendapat ilmu dari seorang teman yang pernah mendapat gelar barista terbaik di Bali” tuturnya sambil meracik kopi untuk pelanggannya di mobil pick up yang disulap menjadi coffee shop.(27/5)

Mangkal tetap di utara stadion Suprijadi atau tepatnya di depan SMPN 7 kota Blitar, warga desa Bangsri kecamatan Nglegok, kabupaten Blitar, mengungkapkan sudah setahun lebih bersama istrinya menggelar warung kopi yang dibuka mulai pukul 19.00 wib sampai dinihari.

Ditanya jenis kopi yang ditawarkan kepada pelanggannya dan yang paling banyak diminati, Joyo mengaku bahwa kopi yang dimiliki DJ coffee shop, baik arabika maupun robusta semuanya tersedia.

Disampaikan Joyo, para pelanggan yang datang di coffee shop ada penggemar setia kopi arabika, namun tidak sedikit yang merasa lebih menikmati kopi jenis robusta.

Menurutnya, baik kopi arabika maupun robusta memiliki khas sendiri seperti kopi arabika memiliki tekstur rasa kopi yang halus dan terasa lebih nikmat diminum tidak dicampur kopi yang lain atau single origin. Sebaliknya, kopi robusta rasa pahitnya yang kuat akan terasa bila diminum single origin atau tanpa campuran kopi lain.

“Sebelum dinikmati pelanggan, kami melakukan roasting terlebih dulu. Di DJ kami me-roasting semua jenis kopi dari Nusantara, karena jenis kopi tersebut semua disukai pelanggan. Tetapi kebanyakan para pelanggan yang disukai kopi Gayo dan kopi Toraja.

Sebenarnya kami juga pernah meroasting kopi dari Brazil yang cenderung memiliki tingkat keasaman lebih rendah, dan manis bahkan disertai dengan rasa chocolate, tetapi ternyata pelanggan disini lebih memilih kopi Nusantara” ungkap Hendro Hermawan.(Ans)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *