Tuban, HarianForum.com- Pemasangan jebakan tikus dengan aliran listrik tegangan tinggi oleh para petani di lahan pertanian sepertinya tidak efektif, pasalnya dengan cara tersebut memakan korban jiwa.
Seperti halnya, Sutikah (60) seorang Ibu Rumah Tangga warga Dusun Banguran, Desa Sembungrejo, Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban, tewas tersengat listrik jebakan tikus di sawah, Selasa (24/11/2020).
AKP Yoan Septi Hendri Kasatreskrim polres Tuban mengatakan, saat ditemukan korban meninggal dengan posisi tergeletak di pematang sawah oleh TY (39) warga Dusun Gisik, Desa Klotok, Kecamatan Plumpang yang tidak lain merupakan cucu dari pemilik sawah bernama Kasirun. “Kejadian itu diketahui oleh saksi TY pada saat pergi ke sawah sekitar pukul 06.00 WIB,” ungkapnya.
Mengetahui korban tergeletak di pematang sawah milik kakeknya, selanjutnya saksi meminta tolong kepada warga sekitar untuk bersama-sama mengecek bahwa korban sudah dalam keadaan meninggal dunia karena tersengat aliran listrik kawat jebakan tikus. “Setelah dicek, ternyata korban sudah dalam keadaan meninggal dunia,” tambahnya.
Selanjutnya, warga setempat melaporkan kejadian itu kepada perangkat desa yang kemudian diteruskan kepada Polsek Plumpang. Kemudian petugas dari Polsek beserta Tim Medis yang mendatangi lokasi kejadian dan langsung melakukan proses evakuasi serta pemeriksaan jasad korban.
“Berdasarkan pemeriksaan dari tim medis Puskesmas Plumpang tidak diketemukan tanda-tanda penganiayaan dan ditemukan luka pada jari telunjuk kanan bekas sengatan kawat listrik,” jelasnya.
Diketahui, kawat jebakan tikus dengan aliran listrik tersebut dipasang oleh saksi. Sedangkan untuk aliran listriknya berasal dari listrik PLN yang terpasang di rumah pemilik sawah KS.(tbn01)