Jombang, HarianForum.com- Guna menstabilkan harga sembako di Kabupeten Jombang, Dinas perindustrian dan perdagangan melakukan kegiatan operasi pasar murah yang di adakan di alun-alun, Senin (21/02/2022).
Dalam operasi pasar murah tersebut, Dinas Disperindag Jombang bekerjasama dengan Perum Bulog Divre Surabaya Selatan, perusahaan minyak goreng serta peternak telur lokal dari Kecamatan Bareng.
Pantauan di lokasi, acara pasar murah tersebut awalnya dimulai pukul 08 .00. WIB, terus diundur pukul 09.00.WIB.
Sri utami(58) warga Kepatihan mengaku yang dari pagi antri dan vaksin dosis 3 sebelum melakukan pembelian.
Dari penjelasan Sutinah katanya, dari desa dijatah cuma buat sepuluh orang dan tidak pakai antri
“Ternyata disini antri dan belinya satu satu tidak paket jadi satu,” keluhnya .
Sutinah sendiri ke lokasi pasar murah, diakuinya, untuk membeli sembako beras minyak gula karena harganya yang relatif terjangkau.
Sementara Kadisperindag Kabupeten Jombang Hari Oetomo mengatakan, bahwa operasi pasar murah bersamaan dengan peresmian alun – alun dan Bank Jombang.
Untuk operasi pasar murah tersebut ada minyak goreng,ada telur dan ada beras dan gula yang kita laksanakan pada siang ini.
“Untuk telur kami sediakan 480 paket, minyak goreng kita sediakan 2500 liter,dan untuk pembelian dibatasi maksimal 2 liter,”tambahnya.
Dalam operasi pasar murah ini untuk harga sembako untuk beras per lima kilonya dengan harga Rp 43.000, telur dengan harga Rp 17.000 minyak goreng dengan harga Rp 13.500.
“Sementara gula, dengan harga Rp 12.000, dalam operasi pasar murah tersebut dengan protokol kesehatan yang ketat dan bagi warga yang belum vaksinasi tahap ke 3 bisa vaksin di gerai vaksin di alun-alun jombang,” pungkasnya.
Tampak hadir Gubernur Jawa timur, Khofifah Indar Parawansa melihat langsung operasi pasar murah yang di lakukan oleh Pemerintah Kabupaten Jombang melalui Disperindang kabupaten Jombang usai meresmikan alun – alun Jombang.(si/ko)