HarianForum.com – Pesta demokrasi pemilihan Cabup dan Cawabup yang akan digelar pada bulan November 2024 mendatang, menghangatkan suhu perpolitikan di Kabupaten Nganjuk.
Setidaknya sampai saat ini ada 5 nama bakal calon bupati yang muncul dan mendaftar dibeberapa partai politik, antara lain Marhaen Djumadi, Trihandy Cahyo Saputro, Gondo Hariyono, Ita Triwibawati, dan Aushaf Fajr Herdiansyah.
Marhaen Djumadi adalah incumbent/mantan Bupati Nganjuk. Gondo Hariyono adalah anggota fraksi PDI Perjuangan dan Ketua PSHT Nganjuk. Trihandy Cahyo Saputro adalah legislatif terpilih tahun 2024 yang fenomenal dengan perolehan suara yang fantastis. Berikutnya, Ita Triwibawati adalah mantan Ketua Tim penggerak PKK kabupaten Nganjuk yang sudah berpengalaman di birokrasi.
Bakal calon berikutnya adalah Aushaf Fajr. Ia adalah pendatang baru di dunia perpolitikan. Kemunculannya yang tiba-tiba belum menarik perhatian publik, pasalnya dirinya belum dikenal masyarakat Kabupaten Nganjuk secara luas.
Seperti yang disampaikan Raditya Haria Yuangga, Ketua DPC Partai Hanura, pada Jumat (24/5/24) di kantor DPC partai Hanura saat menerima Aushaf Fajr dan timnya mengembalikan formulir bacabup tahun 2024-2029.
Dalam obrolan akrabnya, Ketua Partai yang berpenampilan nyentrik ini menyampaikan langsung kepada Aushaf Fajr bahwa dirinya belum siapa-siapa dan belum dikenal masyarakat.
Sehingga, masih panjang perjalanan yang harus dilakukan, setidaknya harus pasang gambar di 10 kecamatan dari 20 kecamatan di Kabupaten Nganjuk agar dikenal khalayak umum.
Yuangga, yang juga Wakil Ketua DPRD ini, juga menyarankan agar Aushaf Fajr tidak terburu-buru membranding dirinya, melainkan harus berupaya mendapatkan rekomendasi partai terlebih dahulu, barulah melakukan branding agar tidak menghabiskan banyak biaya dan waktu.
Diketahui, Fajr dan timnya, sekitar sepuluh orang, mendatangi kantor DPC Hanura untuk mengembalikan formulir sekitar pukul 15.30, kemudian lanjut ke DPD Partai Nasdem untuk mengambil formulir bakal calon Bupati Nganjuk 2024-2029.
