Politik dan Pemerintahan

Berbekal Kebersamaan, Desa Bakalan Sumobito Menuju Desa Mandiri

325
×

Berbekal Kebersamaan, Desa Bakalan Sumobito Menuju Desa Mandiri

Sebarkan artikel ini
Hariyono Kades Bakalan (Tengah Berkaca Mata), Bambang Setiawan (Jaket Hitam) Dan Seluruh Perangkat Desa Bakalan

Jombang, HarianForum.com – Kekompakan dan kebersamaan antara kepala desa, BPD dan perangkat Desa Bakalan dalam membangun desa perlu diacungi jempol, kebersamaan mereka membuat semua program terlaksana dengan baik.

“Saya berharap kekompakan dan kebersamaan ini bisa terus terjaga, demi terwujudnya Desa Bakalan yang Mandiri.” Ungkap Hariyono yang menjabat Kades dua periode berturut-turut ini.

Lebih lanjut Hariyono mengatakan, keseragaman berfikir membuatnya lebih rilex dalam bekerja, terasa bukan beban akan tetapi sebaliknya, pekerjaan dan tanggung jawabnya sebagai kepala desa menjadi sebuah harapan.

Langkah itu telah dilakukan dengan diperbaikinya jalan poros desa yang rusak dan sudah tidak layak pakai, dibangun oleh desa dengan anggaran Dana Desa. “Dengan tekad dan berusaha bersama-sama mewujudkan pembangunan jalan yang menghubungkan Desa Bakalan dan Desa Sebani ini dengan tujuan peningkatan kesejahteraan warga melalui transportasi ekonomi, langkah ini sebagai bentuk upaya menuju desa mandiri.” Ungkapnya.

“Sebenarnya dana ini akan kita tambahkan untuk modal BUMDes, namun karena jalan poros ini sifatnya mendesak dan sangat dibutuhkan oleh warga, maka kami alihkan untuk perbaikan jalan poros tersebut.” Ujar Hariyono.

Diakui olehnya, pembangunan di Desa Bakalan hampir seluruhnya tuntas hal itu menjadi salah satu alasan mengapa Pemerintah Desa Bakalan mengcover jalan poros tersebut, bahkan telah menjadi rencana pembangunan pada tahun 2018 apabila separuh ruas jalan poros yang belum bisa dicover tahun ini akan dihotmix seluruhnya oleh Pemdes Bakalan tahun depan.

Kemandirian Desa Bakalan bukan tiba-tiba, penataan yang dilakukan Hariyono sejak sepuluh tahun silam dirinya menjabat, betul-betul penuh perjuangan, “Saya bersyukur, warga Bakalan tipikel orangnya adalah mudah memahami, dan mau diajak maju, hal itu membuat program bisa tuntas dan cepat terserap.” Tambah Hariyono.

Hal senada disampaikan juga oleh Bambang Setiawan selaku ketua BPD, menurutnya seluruh perangkat dan anggota BPD singkron, sama-sama ingin membangun desa dan memajukan desa mewujudkan desa mandiri.

Tarji selaku sekretaris desa pada kesempatan yang sama menambahkan, Desa Bakalan yang terdiri dari dua dusun yakni Bakalan dan Sedapur memang kondisinya jauh lebih rapi dan tertata, sebelum adanya DD dan ADD kondisi balai desa ini tidaklah serapi ini, betul-betul dana tersebut dimanfaatkan agar masyarakat juga merasakan kenyamanan saat pelayan.

Bahkan menurutnya anggaran PDRD (Pajak Daerah dan Retribusi Daerah) Tahun 2017 digunakan untuk rehab gedung balai desa dengan memasang plafon pendopo dan kantor desa sehingga semuanya menjadi bersih, sejuk dan nyaman tambahnya.

“Dengan suasana nyaman ini seluruh perangkat menjadi betah dikantor, kantor desa serasa menjadi rumah kedua kita.” Demikian Tarji menambahkan.

Sambil berkelakar Tarji mengatakan, “Tidak menutup kemungkinan Pak Hariyono yang habis masa pengabdiannya pada tahun 2019 mendatang dicalonkan kembali oleh masyarakat Bakalan untuk periode yang ketiga kalinya, karena keberhasilannya membangun desa.”

Mendengar hal itu spontan Hariyono menjawab, “Saya bekerja apa-adanya dan mengalir saja, apabila warga masih menghendaki, saya pun siap, semua saya niati ibadah, mengabdi kepada masyarakat Bakalan juga termasuk ibadah.” (yog/nur)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *