Tuban, HarianForum.com- Sedikitnya sekitar 50 undangan yang terdiri dari BPD, LPMD, Karang Taruna, Ketua RT/RW, Perangkat Desa, Kader Posyandu serta Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama dan Tokoh Pemuda, Senin (28/10/2019) mengikuti Musyawarah Rencana Pembangunan Desa dalam rangka Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMDes) Desa Kedungrejo Kecamatan Kerek Kabupaten Tuban di Balai Desa setempat.
Perwakilan dari Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimka) Kerek turut hadir dalam kegiatan RPJM Desa tahun 2020-2025 yang dipimpin dan dibuka langsung oleh Kepala Desa Kedungrejo Sugiono, Kades dua periode tersebut.
Dalam sambutannyaKades Sugi, berjanji akan berupaya memaksimalkan usulan warganya sekaligus mewujudkan visi dan misinya sebelum terpilih kembali menduduki kursi empuk Kedungrejo satu itu.
“Dengan musyawarah RPJMDes ini kita berharap semua usulan dari warga dapat ter-cover dalam jangka 5 tahun kedepan, ” ujar mantan karyawan salahsatu anak perusahaan pabrik Semen tersebut.
Pernyataan Kepala Desa tersebut dikuatkan oleh Wafiyul Khoiri Sekretaris Desa setempat, dalam pemaparanya pria yang aktif dalam organisasi keagamaan tersebut mengatakan bahwa progres dari Pemerintah Desa (Pemdes) Kedungrejo tahun ini adalah pembentukan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang menurutnya bakal terealisasi tahun ini.
“Sesuai dengan visi dan misi Kepala Desa, diantaranya adalah pembentukan BUMDes yang rencananya pada akhir tahun ini akan kami realisasikan, dan sebelumnya pihak Pemdes telah merealisasikan 9 Pos Kamling baru masing – masing 3 titik untuk Dusun Penemon, Dusun Puter dan Dusun Luwuk, itu juga termasuk misi dari Bapak Kades yakni guna mewujudkan keamanan dan ketertiban di lingkungan Desa Kedungrejo agar tercipta suasana aman dan kondusif,” jelas Sekdes panjang lebar.
Sementara itu sebagian peserta musyawarah masih berkutat dalam pembangunan fisik yang menjadi usulan utama seperti, fasilitas jalan rabat, jalan makadam, saluran air, pembuatan dam (bendungan) serta Jalan Usaha Tani (JUT).
Selain jalan yang menjadi prioritas utama nampak beberapa warga mengusulkan diadakanya pelatihan guna menopang Sumber Daya Manusia (SDM) warga setempat.
“Karena usulan fisik sudah disampaikan maka saya sebagai mewakili tokoh kepemudaan berharap adanya pelatihan leadership, pelatihan peningkatan kapasitas skill, serta penyuluhan terhadap bahaya Narkoba dimasukan dalam RPJMDes ini,” Seru Ari Megantara.
Ari, berharap dengan diadakanya pelatihan – pelatihan tersebut dapat dimanfaatkan oleh warga khususnya generasi muda untuk dapat mengasah skill yang dimiliki sebelum nanti dapat menentukan profesi apa yang sesuai dengan keahliannya.
Kemudian, setelah usulan dianggap cukup maka hasil dari musyawarah tersebut akan diverifikasi oleh beberapa pihak untuk selanjutnya direalisasikan dalam masa 5 tahun kedepan.(tbn01)
