Nganjuk, HarianForum.com- Selasa (22/01/2019) usai menjalakan sholat magrib di Dusun Ngebrugan Desa Drenges Kecamatan Kertosono Kabupaten Nganjuk digegerkan dengan suara tangis remaja putri yang menyayat, bahkan suara tersebut tidak hanya didengar oleh satu atau dua orang saja namun di 3 Dusun, yakni Dusun Kalianyar, Dusun Kedungringin dan Dusun Ngebrugan.
Mendengar hal tersebut, warga sontak keluar rumah untuk memastikan darimana dan siapa suara tangisan itu. Pada saat yang bersamaan, RR CTR (16th) putri pertama dari empat bersaudara warga Dusun Ngebrugan Desa Drenges, tiba – tiba histeris.
RR CTR adalah remaja kelahiran Jogja yang masih kerabat keraton, dia diakui ibunya indigo sejak kecil. RR CTR mengaku yang ada didalam dirinya adalah roh seorang wanita yang terbunuh beberapa tahun silam dan jasadnya di kubur dikebun tebu dibawah rumpun bambu dibelakang rumahnya.
Malam itu, bahkan RR CTR mengatakan, bahwa sudah lama sekali ingin meminta tolong kepada masyarakat untuk mengabil jazadnya namun masyarakat banyak yang tidak peka dan RR CTR pun juga dimintai tolong namun tidak direspon, karena itulah roh tersebut masuk ke tubuh RR CTR.
Dalam keadaan yang tidak sadar dan dikendalan oleh roh yang tak kasat mata, RR CTR dipapah oleh warga untuk menunjukan keberadaan lokasi jasad dimana dia dikubur. Dan roh yang menguasai tubuh RR CTR meminta untuk disempurnakan dan di makamkan dengan layak.
Roh yang menguasai tubuh RR CTR, juga titip pesan untuk menyampaikan maaf kepada orang tuanya yang tidak patuh dan tidak sempat pamit dengan orang tuanya.
Ke esokan harinya, warga dengan sukarela menggali tanah yang sebelumnya ditunjukkan oleh roh yang sempat bersemayam ditubuh RR CTR. Penggalian dilakukan dari pukul 06.00 wib hari Rabu (23/01/2019), dari hasil galian tersebut telah ditemukan beberapa tulang yang diduga tulang manusia, namun sejauh ini belum ada keterangan resmi dari pihak berwajib dan warga pun masih tetap menggali dan mencari jasad yang belum diketahui jasad siapa.
Sementara itu ibunda RR CTR saat ditemui dirumahnya mengatakan bahwa RR CTR masih tidur dan dalam kondisi lemah karena disampig dirinya baru saja sembuh dari sakit DB juga karena faktor semalaman kerasukan roh seorang wanita.
Ibunda RR CTR juga menyampaikan bahwa sebenarnya sebelum terjadi tangisan menyanyat yang didengar oleh warga 3 dusun, RR CTR sudah pernah kerasukan dan roh tersebut minta tolong untuk menyempurnakan jasadnya namun ibunda RR CTR mengatakan, jangan hanya minta tolong kepada RR CTR, harus meminta tolong kepada semua orang agar orang lain juga mempercayainya, “Mungkin tangisan yang menyayat itulah cara dia meminta tolong kepada semua orang sehingga orang lain percaya bahwa kejadian ini benar – benar adanya,” ujarnya.
Sementara itu Tujari warga setempat yang ikut menggali membenarkan cerita ibunda RR CTR dan dia akan menggali sampai ditemukan jasad wanita tersebut dan menguburnya agar tidak lagi muncul di hadapan masyarakat karena selama ini beberapa kali muncul terlihat oleh masyarakat.(Nur)
