Badan Pangan Nasional (Bapanas) melaporkan adanya kenaikan signifikan pada beberapa komoditas pangan per hari ini. Kenaikan harga ini diantaranya terjadi pada daging ayam ras yang kini dijual seharga Rp36.030 per kilogram (kg). Sementara itu, harga daging sapi murni justru mengalami penurunan sebesar 3,79 persen menjadi Rp129.630 per kg.
Dilansir dari Antara, harga beras premium juga mengalami kenaikan sebesar 0,26 persen atau Rp40 per kilogram, menjadikannya Rp15.540 per kg. Sebaliknya, beras medium justru turun 0,59 persen menjadi Rp13.470 per kg, dan beras stabilitas pasokan dari Bulog turun tipis 0,08 persen menjadi Rp12.550 per kg.
Beberapa komoditas lainnya seperti bawang merah juga mengalami penurunan harga sebesar 0,59 persen menjadi Rp28.720 per kg. Namun, bawang putih bonggol naik 1,03 persen menjadi Rp40.220 per kg.
Untuk komoditas cabai, cabai merah keriting turun 2,75 persen menjadi Rp29.660 per kg, dan cabai rawit merah mencatat penurunan yang lebih besar, yaitu 3,65 persen menjadi Rp44.360 per kg.
Selain itu, harga telur ayam ras naik tipis 1,09 persen menjadi Rp28.880 per kg, dan kedelai biji kering (impor) naik 2,24 persen menjadi Rp10.970 per kg. Gula konsumsi juga ikut mengalami kenaikan sebesar 1,23 persen menjadi Rp18.160 per kg.
Di sektor minyak goreng, harga minyak goreng kemasan sederhana naik 0,49 persen menjadi Rp18.280 per kg, sementara minyak goreng curah justru turun 0,36 persen menjadi Rp16.450 per kg. Tepung terigu curah juga mengalami penurunan harga sebesar 2,07 persen menjadi Rp10.340 per kg, namun tepung terigu non-curah naik menjadi Rp13.190 per kg.
Di tingkat peternakan, harga jagung naik signifikan 7,62 persen menjadi Rp6.500 per kg, sementara garam halus beryodium naik tipis 0,17 persen menjadi Rp11.540 per kg. Harga ikan seperti ikan kembung, tongkol, dan bandeng juga turut mengalami kenaikan.
Kenaikan harga sejumlah komoditas pangan ini perlu diperhatikan masyarakat karena dapat mempengaruhi inflasi serta daya beli.
