Nganjuk, HarianForum.com – Tim Juri Pemuda Utama Provinsi Jawa Timur melakukan verifikasi lapangan terhadap dua perwakilan Kabupaten Nganjuk, Yona Prasegi dan Ramadhita Putra Purnomo, pada Kamis (5/9/2024). Keduanya tengah bersaing dalam pemilihan Pemuda Utama tingkat Provinsi, yang menjadi ajang bergengsi bagi pemuda inovatif di Jawa Timur.
Acara penyambutan kedatangan tim juri digelar dengan khidmat di Pendopo KRT Sosrokoesoemo Pemkab Nganjuk. Asisten Ekbang, Yudhi Ernanto, mewakili Pj Bupati Nganjuk, hadir didampingi Kepala Disporabudpar Nganjuk, Sri Handariningsih. Selain itu, acara turut dihadiri oleh Forkopimda, Forpimcam Baron dan Kertosono, serta sejumlah undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Yudhi Ernanto menyampaikan apresiasi kepada para pemuda yang telah berkontribusi terhadap pembangunan daerah. “Pemkab Nganjuk memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada semua pihak, terutama para pemuda, yang telah berperan aktif dalam pembangunan di berbagai aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Melalui Disporabudpar, kami berkomitmen untuk terus mendukung kreativitas serta keberanian para pemuda dalam menciptakan terobosan bagi kemajuan Kabupaten Nganjuk,” ungkap Yudhi.
Setelah acara pembukaan, tim juri langsung melakukan verifikasi ke lapangan, mengunjungi lokasi aktivitas seni dari para kontestan. Verifikasi pertama dilakukan di Desa Waung, Kecamatan Baron, tempat Yona Prasegi beraktivitas. Yona dikenal dengan programnya dalam pengolahan limbah logam dan perannya sebagai aktivis budaya dan sosial. “Kami merangkul anak-anak muda untuk berprestasi di bidang positif agar mereka siap menyongsong Generasi Emas Indonesia 2045,” kata Yona.
Verifikasi kedua dilaksanakan di Kecamatan Kertosono, tempat Ramadhita Putra Purnomo menjalankan aktivitas seni dan sosialnya. Ramadhita dikenal sebagai pemuda yang aktif menggerakkan komunitas lokal untuk pelestarian seni dan budaya tradisional.
Sri Handariningsih, Kepala Disporabudpar Kabupaten Nganjuk, menyampaikan rasa bangganya atas pencapaian kedua pemuda ini. “Alhamdulillah, Nganjuk sudah memiliki dua pemuda yang mampu bersaing hingga tingkat nasional. Kami berharap, salah satu dari mereka bisa terpilih sebagai Pemuda Utama di Jawa Timur,” ucapnya.
Yunus, salah satu dewan juri, menjelaskan bahwa verifikasi ini menjadi bagian penting dari penilaian, setelah sebelumnya mereka melalui sesi presentasi dan wawancara di Surabaya. “Kami memfokuskan penilaian pada legasi, yaitu program yang berkelanjutan dan memberikan manfaat bagi masyarakat,” kata Yunus.
Verifikasi lapangan ini akan menjadi dasar penentuan siapa yang berhak menyandang gelar Pemuda Utama Provinsi Jawa Timur, dengan harapan prestasi ini dapat menginspirasi lebih banyak pemuda untuk berkontribusi positif bagi bangsa.