Politik dan Pemerintahan

Wabup Marhaen Rekomendasikan 2 OPD Untuk Selesaikan Masalah Banjir di Rejoso

176
×

Wabup Marhaen Rekomendasikan 2 OPD Untuk Selesaikan Masalah Banjir di Rejoso

Sebarkan artikel ini

Nganjuk, HarianForum.com- Wujudkan Kabupaten Nganjuk yang aman dan nyaman, Wakil Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi terus lakukan hal yang terbaik untuk Kabupaten Nganjuk tercinta.

Kali ini Wabup Marhaen melaksanakan monitoring sungai di Kecamatan Rejoso yang sebelumnya meluap hingga menggenangi rumah – rumah warga.

“Sungai Rejoso di Desa Klagen, Desa Rejoso, dan Desa Talang ternyata sungainya banyak yang dangkal, dan tangkisnya banyak yang longsor,” ungkap Wabup Marhaen yang akrab disapa Kang Marhaen.

Wabup Marhaen (baju hitam) saat melakukan monitoring di sungai.

Melihat kondisi lapangan, karena tangkis yang longsor Kang Marhaen, merekomendasikan dua OPD untuk mengambil tindakan dan menyelsaikan persoalan tersebut yakni BPBD (Bandan penanggulangan Bencana Daerah) dan PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat) dengan memasang gronjong kawat sebagai media untuk menahan erosi di bibir sungai.

Sementara itu, Camat Rejoso Puguh Harnoto yang juga ikut mendampingi Kang Marhaen dalam monitoring tersebut menyampaiakn kepada Harian Forum bahwa dimusim penghujan memang Pemerintah harus tanggap karena bencana yang ditimbulkan akibat musim hujan tidak hanya merugikan masyarakat umum, namun juga petani karena luapan air hujan tersebut menggenangi sawah mereka, ungkap Camat.

Demikian pula yang sampaikan Suparlan Kepala Desa Talang disaat musim kemarau sebagian desa mengalami kekeringan, namun musim penghujan sekarang ini beberapa desa juga dilanda banjir, ini satu bukti bahwa kurangnya keseimbangan alam.

Suparlan kepala desan Talang.

“Tidak seimbangnya alam ini pun ada beberapa faktor salah satu faktornya adalah ulah kita sendiri sebagai manusia, mulai dari penabangan pohon sembarangan hingga membuang sampah disungai,” ujar Suparlan.

Karena itu, dirinya diakhir anggaran 2019 menambah infentaris desa berupa satu unit tossa dengan kegunaan untuk mengangkut sampah masyarakat, menurutnya pada angagaran 2020 ini pemeritaha Desa Talang akan menambah lagi tosaa untuk mobilisasi air untuk menyiram tanaman ditepi jalan desa.(Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *