Jumat , April 19 2024
214 views
Tren Baru Kids Jaman Now Mabuk Dengan Rebusan Air Pembalut Wanita (hr-riu)

Tren Baru Kids Jaman Now, Mabuk Pakai Air Rebusan Pembalut Wanita

Karawang, HarianForum.com – Kelakuan kids jaman now semakin menjadi-jadi, kali ini tren baru mabuk pakai air rebusan pembalut wanita sudah biasa dilakukan ABG di Lemahabang, Tempuran dan Tegalsari, Kabupaten Karawang, Jawa Barat.

Seorang siswa SMP di Lemahabang yang tidak mau disebut namanya mengatakan bahwa saat ini mabuk dengan air rebusan pembalut wanita sedang ngetren, “Minum rebusan pembalut lagi ngetren di Lemahabang, Tempuran, dan Telagasari.” Katanya.

Dirinya mengatakan, rebusan pembalut wanita itu dicampur obat kuat dan obat batuk. Hasilnya lebih memabukan dibanding obat lainnya tak lama setelah menenggak air rebusan.

Saat ditanya soal darimana mengetahui cara tersebut, dirinya mengatakan, ”Gak tahu anak-anak tahu darimana.” Pungkasnya.

Sementara itu, Sekretaris Desa Pulojaya, Kecamatan Lemahabang Mahmud mengatakan, ada dua tempat yang selalu jadi sarang sampah sachet obat batuk cair dan pembalut wanita.

Mahmud mengaku sering mendapati sampah obat batuk setelah malam mingguan di dua lokasi, yakni di pintu air Peundeuy, juga di depan gerbang masuk Desa Pulokalapa, tepatnya di rumah kosong Dusun Srijaya RT 01/04. Bahkan dirinya juga sesekali mendapati beberapa pembalut wanita.

Ia semula berpikir bahwa pembalut itu bekas mesum sepasang anak muda yang nakal. Tapi baru-baru ini dia tahu, bahwa pembalut itu ternyata jadi media lain untuk mabuk. “Saya bingung, anak muda jaman sekarang ini dapat informasi dari mana bahwa pembalut wanita bisa dijadikan media mabuk.” Tambahnya.

Tak hanya itu, Kasie Kefarmasian Dinas Kesehatan Kabupaten Karawang Eka Mutia mengatakan bahwa pihaknya sering dipanggil pengadilan untuk menjadi saksi ahli kaitan penyalahgunaan obat, seperti obat batuk cair, tramadol, dextro, obat kuat dan excimer yang sering disalahgunakan anak-anak untuk mabuk dan berhalusinasi.

Eka Mutia mengatakan, “Saya juga dengar pembalut wanita mulai disasar untuk disalahgunakan. Saya juga tahu bahwa pembalutnya direbus dengan air panas, sementara air hasil rebusan campuran pembalut itu langsung diminum.” Ujarnya.

Dirinya menuturkan bahwa perilaku menyimpang itu bisa menyebabkan kematian, karena pembalut wanita mengandung klorin untuk memutihkan warna pembalutnya, sekaligus juga media pembunuh bakteri atau kuman di organ kewanitaan. “Pembalut itu kan terbuat dari kapas dan rayon, jadi pake klorin untuk memutihkan sehingga bisa mencegah bakteri.” Paparnya.

Untuk dampaknya, dirinya belum tahu seberapa parah dampak terhadap kesehatan jika meminum air rebusan tersebut. Sebab, klorin di pembalut ini merupakan racun, jadi tidak sepatutnya dimakan, diminum atau dikonsumsi dengan campuran apapun. “Saya belum jauh mendalami efek samping, tempo reaksi dan kadarnya karena masih dalam penelitian lebih lanjut.” Tandasnya.

Mohammad Alwi Kasie Makanan dan Minuman Dinas Kesehatan juga mengatakan bahwa pembalut bukan makanan atau minuman, zat yang terkandung di dalamnya adalah klorin yang fungsinya untuk sterilisasi dan pemutihan. “Kita masih cari ini kaitan pembalut kandungannya apa saja.” Pungkasnya. (Hr-Riu/Frm)

Check Also

Tragis, Seorang Sekretaris Desa Dituban Tewas Dibacok

Tuban, HarianForum.com- Kejadian tragis kembali terjadi diwilayah Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban, Seorang oknum Sekretaris Desa …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *