Tuban, HarianForum.com – Ratusan warga masyrakat desa Temayang kecamatan Kerek ,Kabupaten Tuban yang tergabung dalam wadah LMDH(Lembaga Masyarakat Desa Hutan)Wonoasri,minggu pagi (27.02-2022) menggeruduk sumber air Brubulan diwilayah setempat,titik mata air yang selama ini menjadi tulang punggung kebutuhan air tersebut tumpah ruah dengan manusia.
Koordinator LMDH setempat Broto menjelaskan ,bahwa gerakan masal warga tersebut bertujuan menyelamatkan mata air brubulan yang disinyalir debitnya terus menurun dari tahun ke tahun dengan menanami aneka bibit pohon.
“Hari ini kita bismillah,semoga apa yang kita lakukan akan dikenang anak cucu”,ujar Broto disela penanaman pohon.
Masih menurut Broto,gerakan penanaman ribuan pohon serentak ini sebagai wujud kepedulian rakyat terhadap kelestarian alam yang kian rusak sehingga berpengaruh pada ekosistem dan keseimbangan kehidupan,”Setidaknya kita telah melakukan sesuatu yang baik,dan semoga saja akan di ikuti oleh elemen yang lain “,pungkasnya.
Sementara itu penggiat sosial dan lingkungan setempat,Darmawi,saat dikonfirmasi media ini menerangkan jika gerakan tanam pohon dipusat mata air brubulan ini awalnya dari diskusi lingkar kecil yang kemudian diamini beberapa pihak yang peduli.
“Ini berawal dari diskusi kami,dan alhamdulilah,hari ini kita bisa bergerak bersama untuk bumi,meski dalam skala kecil”,ujarnya.
Menurutnya,gerakan bersama Save brubulan ini juga mendapat support dari banyak pihak mulai dari materi penyediaan bibit dan dukungan moral lainya.
“Hormat setinggi-tingginya kami sampaikan kepihak Perhutani BKPH kecamatan Kerek, Koramil bersama saka Wira kartika,Pemdes Temayang ,SMA negeri 1,jajaran kecamatan
dan para pihak yang tak bisa kami sebut semuanya yang telah memberikan dukungan total untuk kegiatan hari ini,luar biasa”,jlentreh Darmawi.
Pantauan dilapangan menyebutkan ada ribuan pohon dengan berbagai jenis,seperti tabebuya,trembesi dan akasia yang ditanam hari ini ,dengan Slogan Save Mbrubulan tersebut.
