Nganjuk, HarianForum.com –Jelang Pilkada Serentak tahun 2018, KPUD Nganjuk mendistribusikan logistik ke masing-masing TPS di tingkat Desa maupun kelurahan, Selasa (26/6/18). Satu hari jelang pencoblosan ini, ribuan personel keamanan baik dari aparat kepolisian maupun anggota TNI disiagakan saat pendistribusian berlangsung.
Semua Bhabinkamtibmas, Babinsa dan petugas yang terlibat Pam TPS ikut bersama-sama mengamankan dan mengawal Logistik Pilkada dari PPK ke PPS di 284 desa dan kelurahan yang ada di wilayah Kabupaten Nganjuk.
Menurut Kapolres Nganjuk, AKBP Dewa Nyoman Nanta Wiranta menyampaikan bahwa, Polri selalu berkerjasama dengan TNI serta Instansi lainnya yang terkait guna menciptakan kondusifitas yang aman dan damai serta tetap terjaga hingga selesainya Pilkada 2018 nantinya. “Sinergitas antara TNI dan Polri akan tetap selalu terjaga dengan baik demi terciptanya Nganjuk yang tertib, aman, kondusif dan damai.” Ujarnya.
Sementara itu, Bagian Logistik Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Nganjuk, Nurhasim menyampaikan bahwa, sejumlah wilayah di Kabupaten Nganjuk memang terdapat beberapa TPS yang kondisi geografisnya di daerah pegunungan.
“Untuk sejumlah wilayah yang kondisi geografisnya tidak memugkinkan dilalui kendaraan termasuk roda dua sampai di TPS. Logistik terpaksa harus dipanggul dengan melibatkan warga desa setempat yang di bantu dari aparat Kepolisian maupun TNI.” Terangnya.
Pilkada Kabupaten Nganjuk 2018 ini sendiri diikuti oleh tiga pasangan calon, yaitu nomor urut 1, Novi Rahman Hidayat-Marhaen Djumadi, lalu pasangan calon nomor urut 2, Siti Nurhayati-Bimantoro Wiyono, dan pasangan calon nomor urut 3, Desy Natalia Widya-Ainul Yakin.
Jumlah DPT Kabupaten Nganjuk yang akan memilih pada Pilkada 2018 adalah 848.567 pemilih, tersebar di 20 kecamatan wilayah Nganjuk. Aspirasi mereka akan disalurkan di 2.079 tempat pemungutan suara (TPS) di seluruh kecamatan Kabupaten Nganjuk. (nur)