Surabaya, HarianForum.com – Berkaitan dengan permintaan anak-anak pelaku teror bom yang ingin bertemu Risma dan Kapolrestabes Surabaya. Pagi ini, Selasa (12/6/18) terlihat Walikota Surabaya, Tri Rismaharini mengunjungi Rumah Sakit Bhayangkara, Surabaya.
Risma bersama rombongan masuk ke ruangan Crisis Center, Anggrek 20. Setelah beberapa menit Ajudan Walikota Risma keluar dan kembali masuk membawa dua bola dan beberapa buku. Pertemuan tersebut berlangsung tertutup, dan dijaga polisi bersenjata secara ketat.
Risma mengatakan bahwa, penanganan anak pelaku bom diberikan pendampingan, tetapi psikolog angkat tangan, karena mereka membantah dan mengajak debat terus. Dan akhirnya, ia mengambil Dosen UIN Sunan Ampel Surabaya untuk mengatasi dari sisi agama dan psikolognya.
“Sekarang kondisinya sudah membaik, dan mereka menunjukkan keinginannya untuk sekolah.” Pungkas Risma. (Tri/Frm)