Nganjuk, HarianForum.com- Dewan Pimpinan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Nganjuk menggelar Rapat Paripurna terkait pandangan umum fraksi – fraksi terhadap Raperda Kab. Nganjuk tentang pertangungjawaban pelaksanaan APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) Tahun 2020 di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kab. Nganjuk, Rabu (23/06).
Hal itu dilakukan berdasarkan perubahan ke II agenda kerja DPRD Kabupaten Nganjuk bulan Juni Tahun 2021 Nomor : 172/1074/411.100/2021 tanggal 11 Juni 2021.
Rapat Paripurna yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kab. Nganjuk Tatit Heru Tjahjono ini, dihadiri Plt Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi, Forpimda Nganjuk, anggota DPRD Nganjuk dari perwakilan berbagai Fraksi, dan OPD terkait.
Satu persatu anggota DPRD dari fraksi PDI Perjuangan, PKB, Hanura, Gerindra, Golkar, Demokrat, NasDem, PPP, PKS dan Perindo membacakan pandangan umum terhadap pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Tahun 2020.
Dalam pembacaan pandangan umum Fraksi Gerindra mempertanyakan merosotnya pendapatan hasil daerah, utamanya retribusi parkir dan penanganan Covid-19 yang saati mulai meningkat kembali.
Ditemui usai Rapat Paripurna, Ketua DPRD Nganjuk Tatit Heru Tjahjono mengatakan bahwa dari pandangan fraksi- fraksi tadi intinya mengkritisi APBD Tahun 2020 yang sudah dilakukan kemarin. “LKPJ ini harapannya untuk kedepan menjadi evaluasi dalam pelaksanaan APBD Tahun 2021, harapannya nanti Pemerintah Daerah dapat menindak lanjuti masukan – masukan yang diberikan oleh masing – masing fraksi yang ada di DPRD Nganjuk,” ujarnya.
Sementara itu, Plt. Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi mengatakan pihaknya akan menjawab permasalahan – permasalahan yang ditanyakan oleh fraksi – fraksi, sehingga menjadi kemistri membangun Nganjuk lebih baik.
“Ada beberapa pertanyaan dari frkasi – fraksi, mulai dari Covid-19, memaksimalkan pendapatan yang didalamnya juga ada retribusi, dan dana refokusing apa saja, nanti kita akan jelaskan angka – angkanya,” ujar Plt. Bupati.
Dalam hal ini, Pemerintah Daerah mengambil langkah untuk kembali membuat gerakan penanganan Covid-19 yaitu Gerakan Saling mengingatkan. “Kami akan melaunching gerakan saling mengingatkan kaitanya dengan prokes, termasuk di claster perkantoran yang saat ini banyak yang terpapar Covid-19,” Ungkapnya.(red/bs)