Politik dan Pemerintahan

Open Managemen Menjadi Prinsip Kepemimpinan Karnoto Kades Bugasur Kedaleman

369
×

Open Managemen Menjadi Prinsip Kepemimpinan Karnoto Kades Bugasur Kedaleman

Sebarkan artikel ini
Karnoto Didepan Gedung PKK Desa Bugasur Kedaleman Kecamatan Gudo Jombang

Jombang, HarianForum.Com – Karnoto pria yang supel ini menjabat kepala desa Bugasur Kedaleman Kecamatan Gudo Kabupaten Jombang sejak 3 tahun yang lalu, dalam kepemimpinannya dirinya selalu terbuka kepada perangkat desanya, keterbukaan itu membuat dia tanpa beban mejalankan proses Pemerintahan.

Setiap kegiatan baik berbentuk fisik maupun non fisik selalu dimusyawarahkan bersama perangkat dengan sumber perencanaan dari Musren Bangdes yang dilakukan oleh tokoh masyarakat.

Menurut keterangannya, Bugasur Kedaleman memiliki 8 Dusun, antara lain Dusun Brejel, Dusun Bugasur, Dusun Kedungsari, Dusur Kedaleman, Dusun Sumbermiri, Dusun Watesrejo, Dusun Sumbersono, dan Dusun Mojosono dengan rata-rata berpenghasilan pertanian.

Banyak hal yang sudah dilakukan Karnoto selama 3 tahun menjabat Kepala Desa antara lain, menumbuh kembangkan gotong royong antar warga, sehingga meningkatkan kekompakkan warga, terbukti beberapa kali saat Pemerintah desa melaksanakan pembangunan, mereka dengan suka rela secara swadaya dan gotong-royong.

Desa yang memiliki penduduk sekitar 6000 lebih ini dengan hak pilih 3700 orang sedang berbenah mulai dari bidang pertanian, infrastruktur dan perekonomian. Pada anggaran tahun ini telah dibangun TPT di Dusun Sumbersono sekitar 422 meter.

TPT lain dibagun di Dusun Brejel, sedangkan di Dusun Mojosono TPT dibangun sepanjang 275 meter, untuk Dusun Kedaleman dibangun jalan paving sepanjang 127 meter dengan lebar jalan 3 meter, sedangkan Dusun Kedungmiri di jadwalkan untuk pembangunan berikutnya.

Bukan itu saja, Desa Bugasur Kedaleman juga merenovasi gedung PKK dan pavingisasi halaman kantor desa, yang sebelumnya halaman tersebut setara tingginya dengan sawah sekitar, dan lebih rendah dari jalan raya yang ada didepan balai desa, sehingga banjir selalu datang disaat hujan turun hal itu juga menghambat pelayanan terhadap masyarakat. (un/sn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *