Nganjuk, HarianForum.com- Karena merasa cintanya dengan Agung warga Dusun Awar-Awar Desa Mancon Kecamatan Wilangan Kabupaten Nganjuk terhalang restu orangtua, Ngatemi (24) warga Desa Blungun RT 04 RW 01 Kecamatan Jepon Kabupaten Blora Jawa Tengah ditemukan tak bernyawa setelah secara sengaja menceburkan diri ke Dam Sungai Ngudikan Desa Ngudikan Kecamatan Wilangan, Kamis (31/12/2020).
Kapolsek Wilangan AKP Joko Purnomo mengatakan bahwa kejadian tersebut berawal pada hari Rabu kemarin (30/12/2020) sekira jam 20.30 WIB, Agung menerima pesan dari Ngatemi melalui WhatsApp karena ingin meminjam jaket. Karena saat itu merasa kedinginan, Ngatemi menyuruh Agung untuk menjemputnya di Terminal Nganjuk.
“Setelah menerima pesan dari Ngatemi, Agung langsung menjemputnya di Terminal Nganjuk. Sempat diajak keliling-keliling dulu lalu pulang ke rumah Dimas di Dusun Mbatu Desa Ngudikan yang tak lain adalah temannya Agung,” jelasnya.
Saat sampai dirumahnya Dimas, Agung bersama Ngatemi menenggak minuman keras jenis arak jowo sebanyak 1 botol Aqua kecil. Karena sudah malam sekira jam 00.30, Dimas mengajak Agung dan Ngatemi ke Dam Ngudikan agar tidak mengganggu tetangganya.
“Tiba di Dam Ngudikan mereka masih ngobrol-ngobrol, dan pada saat itu Ngatemi merasa bahwa hubungannya dengan Agung tidak mendapat restu dari orang tua Agung. Bahkan, Ngatemi sempat mengatakan bahwa dirinya akan membuktikan ke orang tuanya Agung bahwa dirinya benar-benar serius,” pungkas AKP Joko.
Dirinya juga mengungkapkan, tiba-tiba Ngatemi melompati pagar pengaman Dam Ngudikan dan ingin menceburkan diri, namun usaha Ngatemi tersebut gagal karena secara sigap Agung dan Dimas menolong dan memegang baju Ngatemi.
Tak selang berapa lama, Ngatemi kembali menerobos pagar pengaman Dam dan mencoba menceburkan diri. Karena Ngatemi memberontak, Agung yang berusaha memegangi baju milik Ngatemi itu akhirnya terlepas.
“Agung langsung bergegas menuruni tangga Dam bermaksud menolong dan mencari Ngatemi. Tapi karena aliran sungai Dam sangat deras, Agung dan Dimas tidak berhasil menemukan korban,” punkasnya.
Mengetahui hal tersebut, Polsek Wilangan dan Tim BPBD Nganjuk serta warga sekitar melakukan pencarian terhadap korban. Saat berhasil ditemukan, petugas mengamankan beberapa barang bukti seperti 1 dompet warna coklat dan handphone didalam sebuah tas pinggang milik Ngatemi.(Bs)