Peristiwa

Lomba PKK Tingkat Nasional, Jawa Timur Borong Penghargaan

256
×

Lomba PKK Tingkat Nasional, Jawa Timur Borong Penghargaan

Sebarkan artikel ini
Dra Hj Nina Soekarwo M.Si (Berkaca Mata) Saat Menerima Penghargaan Lomba PKK Tingkat Nasional

Jakarta, HarianForum.com – PKK Provinsi Jawa Timur raih penghargaan lomba PKK tingkat nasional, dengan ini PKK Jawa Timur semakin membuktikan diri dengan berperan nyata kepada keluarga, masyarakat dan pemerintah.

Penghargaan diberikan di Puncak Peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK ke 45 dan Jambore Nasional Kader PKK Tahun 2017 di Atrium Hotel Mercure Ancol, Jakarta.

Peran nyata tersebut diapresiasi melalui pemberian penghargaan langsung kepada Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jawa Timur Dra Hj Nina Soekarwo M.Si oleh Ketua Umum TP PKK dr Erni Guntarti Tjahjo Kumolo.

Jawa Timur menempatkan 6 kabupaten/kota sebagai pemenang lomba kegiatan PKK Pusat, yakni lomba tertib administrasi yang diraih Kabupaten Ngawi, lomba Pencegahan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (PKDRT) berhasil diterima PKK Kota Madiun dan Kabupaten Malang.

Selain itu Jawa Timur juga memenangkan lomba kategori halaman teratur indah dan nyaman (Hatinya) yang diraih Kota Malang serta lomba inspeksi visual dengan asam asetat (IVA) test diraih oleh TP PKK Kota Surabaya dan Kabupaten Nganjuk.

Istri Gubernur Jawa Timur Dr H Soekarwo ini menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada seluruh TP PKK kabupaten/kota seluruh Jawa Timur. “Kami juga berterima kasih pada seluruh kader yang ikut berperan aktif hingga Jawa Timur mendapatkan penghargaan ini,” Ujar Bude Karwo, sapaan akrab Dra Hj Nina Soekarwo MSi.

Ia juga berpesan agar semua kader PKK, terutama yang menjabat sebagai ketua untuk lebih mengedepankan serta mengutamakan pendekatan secara persuasif terhadap masyarakat. “Saya rasa, ibu-ibu Ketua PKK di kabupaten/kota memiliki strategi dalam mendekatkan diri kepada masyarakat. Akan tetapi, pendekatan yang dilakukan seyogyanya persuasif.” Harapnya.

Menurutnya, Jawa Timur memiliki keragaman tradisi, adat, budaya, bahasa, suku dan agama yang harus difahami oleh setiap kader PKK. Keragaman tersebut tidak bisa disamaratakan melainkan harus melalui pendekatan hati secara persuasif.

Dalam kesempatan sama, Bude Karwo juga menyampaikan dukungangannya terhadap arahan Presiden RI Joko Widodo saat membuka Jambore PKK dihari sebelumnya, yakni perlunya menjaga keanekaragaman bangsa Indonesia Sebelumnya, Presiden Jokowi minta PKK mengambil peran dalam meningkatkan ekonomi keluarga. (Sn/Frm)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *