Tuban, HarianForum.com – Remaja yang berusia belasan tahun dengan dandanan nyentrik ala anak punk, Sabtu (10/3/18) malam berkumpul di kedai kopi yang berada di Kecamatan Kerek. Tak hanya puluhan jumlahnya, namun ratusan remaja datang untuk ikut berpartisipasi dalam sebuah acara yang digelar di kedai kopi tersebut.
Acara yang digagas Kanit Babinkamtibmas Polsek Kerek Aiptu Albert Nowo itu berjalan dengan penuh keakraban dan nuansa guyonan.
Albert mengatakan, “Ini semua anak-anak kita, tatto yang ada di bagian tubuhnya merupakan seni. Mereka semua hanya lagi berproses untuk mencari jati diri, jadi kami berkewajiban menyayangi mereka, setidaknya mereka adalah sahabat.” Paparnya.
Sementara itu, Kyai M Miftakhurochman yang hadir dalam moment itu, dalam yauziahnya lebih mengedepankan pada proses kehidupan. “Hidup ini perjalanan, jadi tentukan langkahmu selagi masih muda. Tidak ada kesempurnaan dalam sebuah proses, dan tidak ada yang terlambat untuk untuk berbuat kebajikan. Tetaplah ada dijalan Allah.” Pungkas Kyai Mifta dengan gayanya yang khas.
Selain itu, Kapolsek Kerek AKP Mujito disela-sela acara mengatakan, “Ini luar biasa, baru kali ini ada acara seperti ini. Bangga bersama mereka, ini mitra sekaligus teman. Semoga kedepan banyak yang simpatik kepada anak-anak kita ini.” Ucap Mujito.
Salah satu orang yang dituakan di komunitas ini, Udin, mengungkpakan, “Adik-adik kita ini tersebar di di berbagai desa. Mulai dari Sidonganti, Tengger, Margorejo, Gaji, dan semuanya tersebar didesa lain.” Pungkasnya.
Udin juga mengatakan, “Jumlah mereka ratusan, Alhamdulillah selama ini tidak pernah resek. Bahkan banyak yang sudah mau diajak sholat. Saya juga mengucapkan terima kasih kepada pihak Polsek yang telahberkenan memberi perhatian lebih pada mereka.” Ujarnya. (Tbn-01/Frm)
