Berita

Kabupaten Nganjuk Jadi Tuan Rumah Puncak Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia Jawa Timur

115
×

Kabupaten Nganjuk Jadi Tuan Rumah Puncak Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia Jawa Timur

Sebarkan artikel ini

Nganjuk, HarianForum.com – Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jawa Timur gelar Puncak Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia Tahun 2024 di Taman Pandan Wilis, Kabupaten Nganjuk pada (9/10/24)dengan mengusung tema “Penyelesaian Krisis Iklim Dengan Inflasi dan Visi Keadilan”.

Acara Puncak peringatan dihadiri oleh Pj Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono, Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jawa Timur Nurkholis, Wakil Kejaksaan Tinggi Jawa Timur Setyawan Budi Cahyono, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Provinsi Jawa Timur, Seluruuh Keplaa OPD Provinsi Jawa Timur, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten atau Kota se Jawa Timur, Pj Bupati Nganjuk Sri Handoko Taruna, Forkopimda kabupaten Nganjuk, Sekda Kabupaten Nganjuk Nur Solekan, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Nganjuk Subani, Seluruh Camat dan Kepala Desa se-Kabupaten Nganjuk.

PLT Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jawa Timur, Dr. Nurkholis, S.Sos, M.Si, CIPA, CIHCM, menyampaikan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah sebagai sarana edukasi dan sosialisasi mengenai perlindungan serta pengelolaan lingkungan hidup. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan kepedulian dan partisipasi seluruh lapisan masyarakat, sekaligus sebagai media untuk mempromosikan berbagai kinerja yang telah dilakukan oleh pemerintah, sektor industri, energi, dan masyarakat Jawa Timur dalam pengelolaan lingkungan serta pengendalian pencemaran dan kerusakan lingkungan.

Dalam sambutannya, Dr. Nurkholis juga menjelaskan bahwa sebelum puncak acara peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jawa Timur telah melaksanakan berbagai kegiatan. Di antaranya, penanaman 2.000 bibit mangrove pada 21 Agustus di Taman Mangrove Surabaya, penanaman 24.000 bibit mangrove pada 5 September di Pantai Damarwulan, Kabupaten Sampang, serta penanaman 20.000 pohon bambu pada 19 September di kawasan Gunung Wilis, Kecamatan Galungan, Kabupaten Trenggalek. Selain itu, kegiatan pembersihan sampah di pantai-pantai dan susur sungai juga telah dilakukan.

Pj Bupati Nganjuk Nganjuk, Sri Handoko Taruna melaporkan upaya perlindungan dan pengeloaan lingkungan hidup di Kabupaten Nganjuk di gambarkan melalui indeks lingkungan hidup yang pada Tahun 2023 di Kabupaten Nganjuk sebesar 68,38 poin atau masuk dalam kategori sedang, adapun beberapa kali yang didapat Kabupatten Nganjuk dalam proses pengelolaan lingkuhna hidup telah meraih 11 kali berturut-turut penghargaan Adipura Top Score Lomba Desa Berseri.

Sementara itu, Penjabat (PJ) Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono, A.Ks., M.A.P, turut menyampaikan apresiasinya kepada pemerintah daerah, BUMN, BUMD, perangkat daerah, serta para relawan pelestari lingkungan atas kontribusi mereka dalam upaya melestarikan lingkungan hidup di Jawa Timur.

“Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi sehingga keseimbangan ekosistem di Jawa Timur dapat terjaga, baik untuk kepentingan kelestarian alam maupun kehidupan manusia. Penghargaan juga kami berikan kepada perusahaan, aparat desa, dan masyarakat yang telah turut berperan aktif dalam menjaga kelestarian lingkungan,” ungkap Adhy.

Adhy juga menambahkan bahwa dirinya berharap indeks lingkungan hidup yang saat ini masih dalam kategori sedang dapat terus ditingkatkan. Salah satu caranya adalah dengan mengendalikan pembangunan yang tidak berkelanjutan serta menyediakan ruang yang cukup untuk menjaga ekosistem dan melestarikan lingkungan hidup.

“Penting bagi kita untuk mempertahankan dan melestarikan lingkungan agar generasi mendatang dapat hidup dengan lingkungan yang lebih baik,” pungkasnya.

Selain itu, dalam rangkaian acara tersebut juga dilakukan penandatanganan perjanjian kerjasama antara Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jawa Timur dengan 13 industri, termasuk PT. Semen Indonesia, PT. Eka Mas Fortuna, PT. Win Surabaya, PT. Genfood Indonesia, PT. Sinergi Gula Nusantara, Pabrik Gempol, PT. Kimia Farma, serta sejumlah industri lainnya di Jawa Timur.

Puncak acara ditutup dengan kegiatan penanaman pohon bersama oleh PJ Gubernur Jawa Timur, Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jawa Timur, Pj Bupati Nganjuk, jajaran Forkopimda Jawa Timur dan Kabupaten Nganjuk, serta tamu undangan yang hadir.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *