Peristiwa

Jombang Jadi Lautan Manusia, Ribuan Santri Ikuti Kirab Hari Santri Nasional

276
×

Jombang Jadi Lautan Manusia, Ribuan Santri Ikuti Kirab Hari Santri Nasional

Sebarkan artikel ini
Ribuan Santri Di Jombang Saat Ikuti Kirab Hari Santri Nasional

Jombang, HarianForum.com – Ribuan santri dari berbagai Pondok Pesantren (Ponpes) dan Madrasah di Kabupaten Jombang ikuti kirab peringatan Hari Santri Nasional, Minggu (22/10/17).

Dalam kirab tersebut, start di Alun-Alun Jombang dan finish di Stadion Merdeka Jombang. Santri dari masing-masing ponpes dan Madrasah membentangkan spanduk dan poster bertuliskan berbagai semangat perjuangan santri.

Para santri juga membawa bendera Nahdlatul Ulama dan Merah Putih sebagai gambaran tentang sejarah Resolusi Jihad yang dicetuskan oleh Hadratussyaikh KH. Hasyim Asy’ari (Mbah Hasyim) untuk membela tanah air tercinta.

Sepanjang perjalanan dari Alun-Alun – Jl. Wahid Hasyim hingga Jl. KH Abdurrahman Wahid, puluhan ribu santri melantunkan Sholawat Nabi dan yel-yel santri. Mereka juga menyanyikan lagu Syubbanul Wathon atau ‘Hubbul Wathon Minal Iman’ yang diciptakan oleh KH Wahab Chasbullah (Mbah Wahab) sebagai cerminan rasa nasionalisme kaum santri.

Lagu karya pendiri Ponpes Bahrul Ulum Tambakberas ini akan diresmikan oleh Menteri Sosial sebagai lagu Nasional.

Kirab dengan jumlah peserta mencapai 22 ribu santri ini membuat sepanjang jalan dari Alun-Alun hingga Stadion Medeka berubah menjadi lautan manusia.

Ketua Panitia Peringatan Hari Santri Nasional Jombang, Ahmad Sholahuddin mengatakan, acara kirab ini merupakan puncak dari rangkaian kegiatan peringatan Hari Santri Nasional di Kabupaten Jombang.

“Sesuai dengan ditetapkannya hari Santri pada tangga 22 Oktober. Maka dari itu, apel dan kirab Santri ini berjumlah 22 ribu santri. Termasuk juga beberapa organisasi masyarakat yang turut berpartisipasi dan komunitas masyarakat Jombang ikut dalam menyambut dengan menyuguhkan hiburan kepada peserta kirab di sepanjang Jl. KH.Wahid Hasyim dan Jl. Gus Dur (KH Abdurrahman Wahid).” Ujar pengasuh Lembaga Pendidikan Yayasan Roushon Fikr yang akrab disapa Gus Didin ini.

Hadir dalam peringatan hari Santri Bupati dan Wakil Bupati Jombang, Kapolres Jombang, Dandim Jombang, pengasuh pondok pesantren, dan sejumlah pengurus organisasi masyarakat.

Disela-sela usai apel Peringatan HSN di Alun-Alun Jombang ini juga ada penyerahan Kartu Santri dan beasiswa kepada santri berprestasi oleh Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Jombang. (Lns-Ind/Frm)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *