Jombang, HarianForum.com – Untuk mengurangi angka pengangguran Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi menyelenggarakan Job Fair. Penyelenggaraan kali ini, Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Unit Pelaksana Teknis Pelatihan Kerja (UPT PK) bekerjasama dengan Forum Pelatihan dan Pemagangan Industri Daerah .
Dalam hal ini, warga Jombang sangat antusias dan memadati Balai Pelatihan Kerja Jombang, di Jl. Anggrek No. 4, Candi Mulyo, Kecamatan Jombang pada hari Kamis (26/4/18), untuk mengikuti Job Fair 2018. Sekitar 96 perusahaan ditawarkan penyelenggara bagi masyarakat jombang yang belum memiliki pekerjaan.
Job fair tersebut dibuka oleh Ketua DPRD Jawa Timur, Drs. H. A. Halim Iskandar, serta dihadiri Pjs Bupati Jombang Setiajit. Dalam sambutannya Setiajit mengungkapkan, perusahaan-perusahaan di era teknologi sekarang ini lebih memilih tenaga kerja mesin ketimbang tenaga kerja manusia untuk bekerja.
Setiajit juga menambahkan bahwa, menanggapi hal tersebut, melalui Disnakertran, UPT PK, dan Forum Pelatihan dan Pemagangan Industri Daerah Jombang terus menjalin kerjasama dengan pihak-pihak peruahaan untuk dapat menyerap tenaga kerja masyarakat Jombang.
Pihak Pemda juga telah menerima arahan dari Duta Besar Indonesia untuk Ukraina terkait dengan kesiapan daerah Jombang dalam menerima investasi dari luar negeri.
Dalam meningkatkan investasi di Jombang Setiajit Menyampaikan kepada Ketua DPRD Jawa Timur bahwa masih ada kendala meningkatkan investasi di Jombang. Kendala tersebut ialah jembatan yang menyeberangi sungai untuk menuju empat kecamatan di selatan Sungai Brantas.
“Kendala hingga saat ini ialah jembatan Ploso yang merupakan jembatan penyeberangan melewati sungai berantaas untuk menuju 4 kecamatan tersebut masih dalam perbaikan yang juga masih terkendala oleh anggaran dari APBN Provinsi.” Pungkas Setiajit. (tof/nur)