Jombang, HarianForum.com – Puluhan Polisi Wanita dari Polres Jombang, Mendatangi Pondok Pesantren (Ponpes) At-Tahdzib, pada Selasa (22/8/2017). Namun, para Polwan ini bukannya mengusut kasus, mereka berkunjung sekaligus menjadi tenaga pengajar dadakan untuk santri Ponpes yang berada di Dusun Grenggeng, Desa Rejoagung, Kecamatan Ngoro, kabupaten Jombang.
Sekitar 30 personil Polwan dibagi untuk menjadi tenaga pengajar dadakan di setiap kelas yang berada dalam naungan Yayasan Pendidikan Ihsaniat, yakni mulai MTs, SMP IT, MA, dan SMK. Tak ayal, kegiatan bernama Goes to Ponpes ini mengundang pusat perhatian para santri dan siswa-siswi yang sedang belajar.
Materi yang disampaikan kepada siswa dan santri antara lain, wawasan seputar lalu lintas, bahaya narkoba bagi anak-anak dan pelajar, serta wawasan fungsi, tugas dan kegiatan kepolisian.
Iptu Dwi Retno Suharti, Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) dan Kanit Patroli Sat Sabhara Iptu Nunung Damayanti Artisa, terlihat juga di lokasi bersama puluhan Polwan lainnya. Mereka tampak serius dan sesekali bercanda dalam menyampaikan edukasi kepada para siswa-siswi.
“Kegiatan ini dalam rangka memperingati hari Polwan ke-69. Kita dedikasikan untuk siswa-siswi dan Santri Ponpes At-Tahdzib. Agar ada bekal wawasan seputar kepolisian. Siapa tahu nantinya mereka ada yang menjadi Polwan. Tentunya, mereka akan menjalankan tugas kepolisian dengan didasari bekal pendidikan agama selama di Ponpes,” kata Iptu Retno di lokasi.
Sementara Pengasuh Ponpes At-Tahdzib, KH Achmad Masruh mengatakan, kegiatan ini sangat bermanfaat dan positif terhadap para siswa-siswi yang mondok disini. Sebab, selain mondok, mereka diwajibkan mengikuti pendidikan formal, agar bisa menjadi generasi yang berguna bagi bangsa dan negara.
“Terima Kasih untuk para Polwan dari Polres Jombang yang telah memberi pembelajaran untuk para siswa siswi yang belajar disini. Sehingga, anak-anak bisa lebih mengetahui tentang tugas tugas dari kepolisian,” ungkapnya.
Kyai Masruh juga berharap, ada nilai positif kepada para siswa-siswi pasca kegiatan Goes to Ponpes oleh Polwan Polres Jombang ini. “Jika mereka bercita-cita menjadi polisi pun, bisa menjadi pengabdi negara yang intelek dan religius,” pungkas Kyai Masruh.
Selepas memberikan edukasi ke para siswa, dilanjutkan dengan makan bersama di kolam perikanan, sekaligus beramah tamah dengan guru maupun pengurus Ponpes At-Tahdzib.
Sekedar diketaui, Ponpes ini sangat dikenal dengan kolam perikanan ikan jenis bawal dan nila, mulai pembibitan hingga pembesaran. Sehingga, selain mondok, para santri juga dibekali dengan pendidikan wirausaha yang bisa dijadikan bekal setelah lulus dari Ponpes.(rif/snk)