Tuban, HarianForum.Com – Gempa Terjadi di Tuban, Jawa Timur, dirasakan di sebagian wilayah Jawa Timur, Jawa Tengah, dan beberapa daerah di luar Pulau Jawa lainnya, pada Jumat (22/03/2024).
Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, dalam jumpa pers menyatakan bahwa pihaknya mencatat variasi besaran magnitudo gempa. Menurutnya, magnitudo terendah adalah 2,7 dan yang tertinggi adalah 6,5, yang terjadi pada petang sebelumnya.
Berdasarkan pernyataan analisis BMKG menunjukkan berdasarkan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar aktif di laut Jawa. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan geser (strike-slip).
Kepala Stadiun Geofisika Kelas II Pasuruan, Rully Oktavia Hermawan, melaui siaran persnya, mengatakan “Penyebab gempa adalah sesar lokal di Laut Jawa dengan mekanisme sumber pergerakan sesar geser atau strike slip,” Ungkapnya.
Adapun dampak yang diakibatkan dari terjadinya gempa tersebut, BPBD Jawa Timur mengungkapkan bahwa terdapat dua korban luka ringan dan 20 bangunan mengalami kerusakan akibat gempa Dari Tuban. Selain itu, sejumlah rumah di Pulau Bawean, Kabupaten Gresik, juga mengalami kerusakan akibat gempa tersebut.
Masyarakat dihimbau untuk tetap tenang dan waspada. Mereka diminta untuk mengikuti arahan dan informasi yang diberikan oleh petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat. Masyarakat juga disarankan agar tidak terpancing oleh isu yang tidak bertanggung jawab mengenai gempa bumi.
Sumber Berita: Berbagai Sumber