Pertanian

FK P4S Jatim Sosialisasi Website Secara Virtual

701
×

FK P4S Jatim Sosialisasi Website Secara Virtual

Sebarkan artikel ini

HarianForum.com – Forum Komunikasi Pusat Pelatihan Pertanian dan Pedesaan Swadaya FK P4S Jawa Timur selangkah lebih maju, dengan membuat website, sebagai langkah tindak lanjut pelatihan BOC yang di lakukan BBPP Ketindan Malang pada awal 2022.

Hari ini Jumat (8/4/22) FK P4S Jatim menggelar sosialisasi website secara virtual yang diikuti 33 P4S di Jatim yang dibuka langsung oleh Ketua FK Jatim, Ahmat Syaikhu dengan host Khoiri dari P4S Kandang Madiun

Dalam sambutannya Ahmat Syaikhu menyampaikan, apresiasi yg setinggi-tingginya terhadap pengurus FK yang lainnya, “Meskipun saya belum bisa melakukan kegiatan secara full karena masih dalam masa pemulihan, namun pengurus tetap semangat dan terus melakukan kegiatan,” Ungkapnya.

Kegiatan ini lebih fokus ke teknik, berupa penjelasan beberapa hal, antara lain, cara pengisian profil P4S dan spesifikasi rubrikasi, karena didalam web FK P4S Jatim ini terdapat beberapa kategori, mulai dari pertanian, peternakan, dan olahan.

Tak ketinggalan produk paketan pelatihan dan permagangan, serta produk hasil aplikasi pelatihan berupa promo produk unggulan

Kegiatan sosialisasi ini sekaligus menjadi ajang diskusi, beberapa usulan masuk dari berbagai P4S, salah satunya adalah Susanto dari P4S Joglo Nganjuk, dirinya mengusulkan dalam rubrikasi web FK P4S selayaknya ada rubrik tekhnologi, yang didalamnya memuat Ilmu tehnologi utamanya bidang pertanian, karena petani selalu mengikuti era dan zaman.

Selain Susanto Ismail Fahmi dari P4S Sedulur Tani Jombang memberikan masukan website P4S Jatim adalah alat pengkur keaktifan P4S sebagai lembaga yg memiliki produk pelatihan dan permagangan, dari website dapat dilihat keaktifan pengurus P4S masing – masing.

Hal ini dapat dijadikan database sekaligus portofolio P4S yang bersangkutan, sehingga dikala ada program kelembagaan dari manapun termasuk dari Kementrian, maka bisa dijadikan acuan dan menjadikan pertimbangan atau dasar pokok penentu, mana yang harusnya mendapatkan penguatan kelembagaan, “tidak ada tiba – tiba sebuah P4S yang tidak berkegiatan aktif, kemudian mendapatkan penguatan kelembagaan, karena jika itu terjadi, artinya penguatan kelembagaan tersebut tidaklah tepat sasaran.” Pungkas pria yang akrab disapa om Memet tersebut

Hari Budi dari P4S Alam Lestari juga memberikan masukan, begitu juga Yongki dari P4S Kirana Magetan, acara yang digelar sejak pukul 20.00 wib hingga 22.00 itu ditutup oleh sekretaris FK P4S Jatim Tarwa Mustofa yang juga pengelola P4S Agro Utama Mandiri. (Nur)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *