Berita

DPC PDI Perjuangan Nganjuk Kenang Peristiwa Kudatuli Dengan Doa Bersama

236
×

DPC PDI Perjuangan Nganjuk Kenang Peristiwa Kudatuli Dengan Doa Bersama

Sebarkan artikel ini
DPC PDI Perjuangan Nganjuk Kenang Peristiwa Kudatuli dengan Doa Bersama dan Makan Tumpeng

Nganjuk, HarianForum.com.com – 28 Tahun lalu kita bukan siapa-siapa termasuk saya, hari ini sekaligus mengingatkan semua kader partai terkait dengan spirit peristiwa 27 Juli 1996 silam, hal ini disampaikan Tatit Heru Tjahjono saat memberikan sambutan pada peringatan mengenang Kudatuli (Kudeta Dua Puluh Tujuh Juli 1996) di DPC Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Nganjuk, pada Jum’at malam (26/7/24).

Ketua DPC yang sekaligus Ketua DPRD Kabupaten Nganjuk ini menambahkan, 1996 adalah cikal bakal berdirinya Partai PDI Perjuangan, dengan peristiwa 27 Juli 1996 telah melahirkan PDI Perjuangan dari PDI, maka di Nganjuk khususnya mulai saat itu sampai sekarang kita tetap menjaga kekompakan, soliditas setiap ada momentum politik. Seluruh kader partai selalu koordinasi, satu komando dengan Dewan Pimpinan Cabang Partai dibawah perintah Dewan Pimpinan Pusat maupun Dewan Pimpinan Daerah.

Doa bersama yang digelar di Aula Marhaen tampak meriah namun sakral, terlihat ada 28 Tumpeng,  28 tumpeng ini memiliki makna bahwa, Kudatuli terhitung sampai hari ini sudah 28 Tahun, kita sudah melewati masa suka duka, pengalaman luar bisa, maka ini yang dijadikan spirit luar biasa dengan kondisi apa adanya, bisa merobohkan kekuasaan waktu itu”, imbuh Tatit.

Selain Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Nganjuk Tatit Heru Tjahjono, hadir juga Sekretaris DPC PDI Perjuangan, Bendahara DPC PDI Perjuangan, Fraksi-Fraksi PDI Perjuangan, Sayap dan Badan Partai, serta seluruh pengurus Cabang PDI Perjuangan Kabupaten Nganjuk, DPD Provinsi Jawa Timur sekaligus Bakal Calon Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi dan Gondo Hariyono, Bakal Calon Wakil Bupati dari Partai Demokrat Trihandy Cahyo Saputro.

Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Nganjuk Tatit Heru Tjahjono

Sementera itu, Marhaen Djumadi bakal calon Bupati Kabupaten Nganjuk pengurus DPD PDI Perjuangan Jawa Timut memberikan spirit kepada seluruh kader partai yang hadir pada momen peristiwa kudatuli ini saya perlu mereview kembali bagaimana sejarah PDI Perjuangan bisa menjadi partai yang besar dan pemenang di Negeri ini. Kita tidak boleh melupakan sejarah, jasmerah (jangan melupakan sejarah). Cikal bakal partai ini adalah PNI yang didirikan oleh pendiri bangsa sekaligus proklamator yakni Bung Karno. Pada kesempatan itu, secara kronologis Marhaen menceritakan saat partai ini berfusi hingga sekarang menjadi PDI Perjuangan.

KRT Nurwadi Rekso Hadinagoro selaku Ketua Panitia menambahkan, “Hari ini dalam rangka memperingati 27 Juli 1996 sebagai tonggak sejarah berdirinya Partai PDI Perjuangan. Tanpa peristiwa tersebut, partai ini tidak akan pernah ada, Peristiwa ini kita peringati dalam bentuk kesederhanaan agar ada hikmah yang bisa diambil, bahwa peristiwa ini bukanlah satu peristiwa yang harus diperingati dengan hura-hura, tetapi lebih pada perenungan,” tutup Nurwadi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *