Tuban, HarianForum.com- Diawal musim penghujang beberapa wilayah dilanda hujan bahkan diwilayah kabupaten Tuban disertai angin kencang, Minggu (22/11).
Karena hal itu, Satu rumah milik Sarpini (68) warga desa Wolutengah kecamatan Kerek nyaris hancur berantakan akibat tertimpa pohon.
Kejadian berawal saat angin kencang yang disertai hujan melalui wilayah Kerek pada 11.30 siang, dan berakibat sebuah pohon tumbang dan menimpa atap dan bangunan tersebut.
Sarpini saat dikonfirmasi menjelaskan siang itu dia sedang bersama anaknya Sartono (35) sedang didalam rumah, saat mendengar suara gemuruh Sartini bergegas keluar rumah, “Ada suara angin kencang, saya segera keluar rumah, alhamdulilah hanya rumah yang rusak,” ujarnya.
Kepala BPBD kabupaten Tuban, Yudi Irawanto, saat di mempimpin evakuasi menjelaskan, angin yang disertai hujan saat ini memang sering terjadi sebagai pertanda musim penghujan telah tiba.
Lebih jauh menurut Yudi, pihaknya berharap peran aktif dari semua lapisan masyarakat untuk meminimaliser dampak dari alam.
“Alhamdulilah, tidak ada korban dalam insiden ini, kerugian kami taksir dalam kisaran Rp,20.000.000.(duapuluh juta),” imbuhnya.
Pihaknya juga mengapresiasi kerja sama antar instansi dalam penanganan kebencanaan, “Semua pihak ada, dari Babinsa, jajaran Polsek, dan pihak desa tentunya,evakuasi pohon berjalan dengan baik,” tutup Mantan Camat Montong tersebut.(tbn01)