Tulungagung, HarianForum.com- Dijelaskan Didik Harijadi, kegiatan sosial yang digelar oleh para alumni 87 SMPN 1 Tulungagung tujuannya bukan hanya memberikan sesuatu berbentuk bantuan diantara keluarga alumni.
Namun menurutnya kegiatan yang diprakarsai oleh sebagian alumni yang dilakukan secara rutin pada setiap tahunnya, sebagai upaya tetap terjalinnya komunikasi sesama alumni, agar rasa kebersamaan pada keluarga alumni 87 SMPN 1 Tulungagung tetap terasa dan terus melekat.
Didik merupakan salah satu alumni SMPN 1 Tulungagung tahun 1987 ini, aktif dan selalu mengikuti kegiatan berbagi Dari Teman Untuk Kawan, menandaskan bahwa kegiatan Pasta 87 Peduli merupakan budaya penyebaran maupun penularan virus kebaikan, dengan harapan bahwa tindakan yang rutin digelar mengambil momentum bulan Ramadhan tersebut dapat menghindari terbangunnya ekslusivitas sistem sosial diantara para alumni.
Selain itu Didik juga sangat optimis, diadakan kegiatan berbagi untuk teman alumni akan menjadi satu tradisi penguatan rasa kepedulian tanpa terhalang oleh perbedaan pandangan politik maupun agama.
“Bantuan kegiatan peduli yang dilaksanakan bulan puasa didapatkan dari para donatur alumni. Memang kegiatan berbagi dilakukan pada awal bulan Ramadhan yaitu memberikan bantuan berupa sembako agar nantinya bisa membantu meringankan dengan apa yang menjadi kebutuhan pada bulan puasa.Untuk tehnis kegiatan berbagi, tidak ada masalah atau tidak ada perubahan, tetap seperti tahun tahun yang lalu. Sedangkan sasaran penerima nantinya kami sesuaikan dengan data yang diperoleh dari teman teman yang melakukan pendataan,” tandasnya.
Sementara Endriati bendahara kegiatan berbagi dari teman untuk kawan saat dikonfirmasi HarianForum.com (26/2) menyampaikan bahwa mulai dilakukan open donasi dirinya mengakui adanya responsif teman teman alumni 87 SMPN 1 Tulungagung yang sangat signifikan, dengan melihat jumlah donasi yang telah masuk di rekening bersama.
Endri juga menuturkan semua dana yang masuk dari para donatur nantinya akan dipertanggung jawabkan baik dengan memberikan laporan keuangan secara tertulis, juga pelaporan berbentuk dokumentasi secara visual berupa foto maupun audio visual dengan video.
“Pemberian dana atau donasi akan kami tutup pada tanggal 15 Maret, yang pasti, semakin banyak dana terkumpul tentu saja volume maupun kualitasnya juga semakin bertambah dan berbeda. Dalam kegiatan berbagi, pemberian bantuan akan diwujudkan berupa kebutuhan bahan pokok yang rencananya akan dibagikan pada minggu pertama di bulan Ramadhan. Untuk pertanggung jawaban, laporan keuangan secara tertulis akan kami berikan kepada para donatur, selain itu kami melakukan dokumentasi berupa foto maupun video, yang nantinya juga kami laporan kepada para donatur sebagai bukti transparasi kegiatan,” tutur Endri.
Semoga kegiatan pada tahun ini diberikan kelancaran serta lebih amanah. Kepada para donatur yang sudah berpartisipasi dengan kegiatan berbagi, kami mengucapkan banyak terimakasih, semoga keikhlasan para donatur bisa membuka ladang amal kebaikan yang lebih luas,” pungkasnya. (Ans)