Nganjuk, HarianForum.com – Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Siswantoro secara resmi menjabat sebagai Kapolres Nganjuk sejak hari ini, Kamis (18/7/2024). Ia menggantikan pejabat lama AKBP Muhammad. Upacara serah terima jabatan (sertijab) AKBP Siswantoro dan AKBP Muhammad digelar di Polres Nganjuk.
AKBP Muhammad kini mengemban tugas baru sebagai Kasubbagkompeten Bagpenkompeten Robinkar SSDM Polri. Adapun AKBP Siswantoro sebelumnya bertugas sebagai Kepala Kepolisian Resort (Kapolres) Sampang.
Saat AKBP Muhammad memberikan kata perpisahan, terlihat tangis haru dari para anggota. Satu per satu anggota menyalami beliau, air mata mengalir di pipi para anggota yang memiliki ikatan emosional dengan pemimpin yang ramah tersebut.
Dalam wawancaranya, AKBP Muhammad mengatakan, “Alhamdulillah satu tahun tujuh bulan tidak terasa dapat berjalan dengan baik bersama-sama masyarakat Kabupaten Nganjuk. Karena masyarakat Nganjuk ramah, friendly, cukup terbuka dengan orang luar sehingga banyak hal bisa kita selesaikan bersama dan Alhamdulillah berjalan dengan sangat baik. Untuk itu saya berterimakasih atas dukungannya kemudian saya mohon maaf atas nama pribadi dan keluarga besar saya, mungkin ada yang kurang”, ungkapnya.
Lebih lanjut, Ia berharap masyarakat Kabupaten Nganjuk bisa menerima AKBP Siswantoro dengan baik.
“Saya menitip rekan saya tolong berikan apa yang telah diberikan kepada saya, berikan juga kepada adik saya, AKBP Siswantoro”, ucapnya.
Sementara itu, AKBP Siswantoro menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan hangat dari seluruh anggota Polres Nganjuk dan Ia memberikan apresiasi yang tinggi kepada AKBP Muhammad atas dedikasinya selama ini untuk kemajuan Kabupaten Nganjuk.
“Beliau ini dedikasinya memang sangat bagus, segala macam kegiatan yang ada di Polres Nganjuk alhamdulillah terlaksana dengan baik, banyak penghargaan yang beliau raih. Mudah-mudahan kedepannya yang beliau raih bisa kita lanjutkan, kepemimpinan beliau, mungkin ada terobosan-terobosan beliau yang kreatif, kegiatan-kegiatan kepolisian yang intinya bersama-sama masyarakat untuk menciptakan Nganjuk yang kondusif dan bisa melaksanakan keinginan-keinginan masyarakat, serta mewujudkan masyarakat yang aman, damai, zero accident, dan beberapa konflik-konflik sosial bisa terselesaikan”, ujarnya