Jombang, HarianForum.com – Desa Jatipelem Kecamatan Diwek Kabupaten Jombang adalah tempat pusat pembuatan Batik, mulai dari Batik printing, Batik tulis, Batik colek, maupun Batik alam, semuanya bisa anda temukan di desa tersebut.
Kusmiati 56 th, pengrajin Batik Hadi Siswo mengatakan, batik Hadi Siswo memproduksi berbagai jenis batik, namun yang menjadi produk unggulan adalah Batik Alam.
Mengapa disebut batik alam, karena pewarnaanya murni memakai alam, yakni warna tumbuh-tumbuhan, tanpa warna sintetis.
Yang biasa digunakan Kusmiati antara lain, warna dari pohon Mahoni, Jambal, Mengkudu, Tingi, Jalawe, Teger dan Mangga.
Batik Alam memang sedikit berbeda harganya, lebih mahal jika dibanding dengan batik-batik jenis lain, selain pengerjaanya yang lebih rumit juga karena memiliki nilai seni tinggi. Batik alam warnanya akan tetapi awet dan bertahan lama, karena itu bagi pemakai batik alam disarankan untuk pencucianya juga harus memakai sabun alam, yakni klerek.
Kenapa disarankan klerek karena dengan memakai klerek warna batiknya tidak akan pudar, karena batik alam merk Hari Siswo bahan kainnyapun berbeda, lebih tebal dan lebih berkualitas.
Batik Hadi Siswo mematok harga batik alam mulai harga 200 ribuan hingga jutan rupiah per lembarnya, harga tertinggi yang pernah terjual sekitar 3 jutaan per lembar, tergantung kerumitan pembuatan dan pewarnaanya.(snk)
